JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – SPEKTRA, sebagai salah satu lini bisnis PT Federal International Finance (FIFGROUP) yang menyediakan jasa layanan pembiayaan elektronik, gadget, dan perabotan rumah tangga, raih penghargaan sebagai The Most Favorite Home Appliance Finance for Real Estate Industry dalam ajang Urbancity Indonesia Banking & Real Estate Awards 2022, pada Jumat, 16 September 2022.
Di masa pandemi Covid-19, banyak sektor industri yang berjuang untuk dapat bertahan sampai dengan hari ini. Dan sektor industri properti menjadi salah satu yang paling terdampak.
Banyak yang dilakukan, salah satunya mengubah secara total strategi dan target yang telah ditentukan oleh manajemen sebuah perusahaan.
Hal tersebut tentu membutuhkan strategi yang tepat, serta dijalankan oleh seluruh tim secara baik dan benar, dan mempertimbangkan aspek internal dan eksternal dengan bijak.
Penghargaan bertajuk “Pemantik Pertumbuhan Ekonomi Pasca Pandemi” yang dilangsungkan di Nareswara Ballroom Smesco, Jakarta ini dibuka dengan welcome speech dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno serta dilanjutkan keynote speech sekaligus pembukaan acara secara resmi oleh Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Teten Masduki.
AMF and MPF Marketing 4 Area Sub Department Head, Randy Aditya Putra Hendarmo, mewakili SPEKTRA menerima penghargaan The Most Favorite Home Appliance Finance for Real Estate Industry.
“Terima kasih banyak saya ucapkan kepada Urbancity.id dan Komunika Research Center (KRC) atas penghargaan dan kepercayaannya kepada SPEKTRA. Sebagai penyedia jasa layanan pembiayaan perabot rumah tangga, SPEKTRA tentu mendukung penuh upaya industri properti untuk tetap prospektif pada 2022. Penghargaan ini tentu juga menjadi suntikan semangat bagi seluruh tim untuk dapat bekerja dengan lebih baik lagi.”
Listed Banking & Property Company Rating 2022 atau pemeringkatan Perusahaan Tercatat Perbankan & Properti 2022 adalah hasil riset yang dilakukan Divisi Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Urbancity.id bekerja sama dengan KRC berdasarkan laporan keuangan per Januari – Desember 2021.
Menggunakan sebanyak 12 kriteria dan dirangkum ke dalam dua parameter utama, yaitu pertumbuhan dan rasio keuangan, di mana masing-masing kriteria diberi bobot secara persentase.
Pada parameter pertumbuhan, Litbang Urbancity.id memakai empat kriteria yang diukur yaitu pertumbuhan total aset, total ekuitas, pendapatan usaha, dan laba bersih.
Sedangkan parameter rasio keuangan ada delapan kriteria yakni current ratio, total liabilitas terhadap total aset, total liabilitas terhadap total ekuitas, asset turnover, net profit margin, gross profit margin, return on average assets, dan return on average equity.