GIANYAR-BALI|SUDUTPANDANG.ID – Kakanwil Kemenkumham Bali, Pramella Yunidar Pasaribu, mengapresiasi keberhasilan program bimbingan kerja Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Gianyar terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Suksesnya Program pembinaan kerja budidaya lele ini merupakan bukti nyata komitmen Rutan Gianyar dalam membantu WBP memperoleh keterampilan baru dan mempersiapkan diri untuk kembali ke masyarakat.
“Saya bangga dengan semangat dan kerja keras Tim Bimbingan Kerja dan para WBP dalam mengikuti program ini. Hasilnya, mereka telah berhasil membiakkan induk lele dengan sukses dan menghasilkan ribuan anak lele yang siap untuk dijual dan dibudidayakan kembali,” ungkap Pramella dalam keterangan pers, Minggu (14/4/2024).
Menurutnya, program ini tidak hanya memberikan keterampilan baru bagi para WBP, tetapi juga membantu mereka untuk menjadi mandiri secara ekonomi. Hal ini akan membantu mereka untuk lebih mudah beradaptasi dengan kehidupan di luar rutan dan mengurangi risiko kembali ke perilaku kriminal.
Kepala Rutan Gianyar, Agung Hascahyo, mengatakan, menjelaskan bahwa program pembinaan kerja budidaya ikan lele tersebut telah berhasil membiakkan induk lele dengan sukses.
Warga binaan sangat antusias mengikuti program tersebut. Mereka aktif dalam setiap tahapan budidaya lele, mulai dari menyiapkan kolam, menebar benih, hingga memanen hasil panen.
Hasilnya, panen lele perdana di Rutan Gianyar Bali menunjukkan hasil yang memuaskan. Ribuan ekor lele berhasil dipanen dan dijual kepada masyarakat sekitar.
“Program bimbingan kerja ini merupakan bagian dari upaya Rutan Gianyar untuk membantu para WBP memperoleh keterampilan baru dan mempersiapkan diri untuk kembali ke masyarakat,” ujar Agung Hascahyo
Ia menerangkan, para WBP diajari cara memelihara induk lele, mulai dari menyiapkan kolam, memilih indukan lele yang berkualitas sampai dengan membudidayakannya kembali.
“Kami sangat senang dengan hasil program ini, Tim Bimker dan warga binaan telah menunjukkan semangat dan kerja keras yang luar biasa dalam mengikuti program ini. Hasilnya, mereka telah berhasil membiakkan induk lele dengan sukses dan menghasilkan ribuan anak lele yang siap untuk dijual dan dibudidayakan kembali,” ungkapnya.
Menurutnya, program ini merupakan contoh nyata bagaimana Rutan Gianyar berkomitmen untuk membantu para warga binaan menjalani kehidupan yang lebih baik.
“Dengan memberikan mereka keterampilan baru dan membantu mereka untuk menjadi mandiri, Rutan Gianyar berharap para WBP dapat kembali ke masyarakat sebagai individu yang produktif dan bermanfaat,” harap Agung Hascahyo.(One/01)