Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia

Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI, Sumardji, resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Manajer Timnas Indonesia dan Timnas Indonesia U-23. (Foto: SP).

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI, Sumardji, resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Manajer Timnas Indonesia dan Timnas Indonesia U-23. Keputusan tersebut disampaikan Sumardji dalam jumpa pers yang digelar di Menara Mandiri, Jakarta, pada Selasa (16/12) malam, sesaat setelah PSSI mengumumkan berakhirnya kerja sama dengan pelatih Indra Sjafri.

Sumardji menegaskan, pengunduran dirinya merupakan keputusan pribadi yang diambil dengan pertimbangan matang. Ia menilai beban tugas di BTN PSSI ke depan akan semakin berat sehingga membutuhkan fokus penuh agar pembinaan tim nasional berjalan optimal.

“Kebetulan saya juga turut mendampingi coach Indra Sjafri di SEA Games. Saya akan menyerahkan tugas dan tanggung jawab saya sebagai Manajer Timnas Indonesia,” ujar Sumardji kepada awak media.

Pengunduran diri tersebut mencakup seluruh peran manajerial yang selama ini diembannya, baik di tim nasional senior maupun kelompok umur.

Termasuk di dalamnya jabatan Manajer Timnas Indonesia U-23 serta Manajer Timnas Indonesia yang berlaga di ajang SEA Games.

“Baik itu Manajer Timnas senior dan juga kelompok umur, termasuk di sini di dalamnya ada manajer Timnas SEA Games,” kata Sumardji yang juga merupakan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI.

BACA JUGA  Wajib Menang Dua Tim Beda Misi

Dengan mundurnya Sumardji, penentuan sosok Manajer Timnas Indonesia selanjutnya sepenuhnya berada di tangan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

Sumardji menyatakan dirinya telah menyerahkan mandat tersebut kepada pimpinan tertinggi federasi sepak bola nasional agar dapat dipilih figur yang paling tepat.

“Saya akan menyerahkan tugas dan tanggung jawab yang saya emban selama ini kepada Ketua Umum agar supaya berkaitan dengan Manajer Timnas ke depan dicarikan sosok yang paling tepat,” ujarnya.

Ia menekankan pentingnya memilih manajer tim nasional yang memiliki dedikasi, keikhlasan, dan rasa tanggung jawab tinggi.

Menurut Sumardji, peran manajer tidak hanya bersifat administratif, tetapi juga strategis dalam mendukung kinerja pelatih dan pemain di dalam maupun luar lapangan.

“Paling ikhlas dan paling bertanggung jawab, yang terbaik ke depannya. Selanjutnya saya akan fokus di Badan Tim Nasional karena ke depan berkaitan dengan tugas-tugas yang harus dikerjakan,” katanya.

BACA JUGA  Menpora: FIFA Match Day November Untuk Persiapan Timnas ke SEA Games 2025

Miliki Peran Sentral

Sebagai Ketua BTN PSSI, Sumardji memandang tantangan ke depan akan semakin kompleks. BTN memiliki peran sentral dalam menyusun peta jalan pembinaan tim nasional lintas kelompok umur, mulai dari level usia muda hingga senior.

Konsistensi program, sinkronisasi dengan pelatih, serta kesinambungan kompetisi menjadi fokus utama yang membutuhkan perhatian penuh.

Sumardji bukan sosok baru dalam struktur Timnas Indonesia. Ia telah mengisi posisi Manajer Timnas Indonesia sejak era kepemimpinan Mochamad Iriawan sebagai Ketua Umum PSSI pada 2019.

Ketika Erick Thohir terpilih memimpin PSSI pada 2023, Sumardji tetap dipercaya melanjutkan tugasnya sebagai manajer tim nasional.

Sebelum menangani tim senior, Sumardji juga pernah menjabat sebagai Manajer Timnas Indonesia U-19 pada 2019.

Pengalaman tersebut kemudian berlanjut di Timnas Indonesia U-23, termasuk saat mengantarkan Garuda Muda meraih medali emas SEA Games 2023 di Kamboja, sebuah prestasi bersejarah setelah penantian panjang.

Di bawah kepemimpinannya sebagai manajer, Timnas Indonesia menjalani berbagai fase penting, mulai dari regenerasi pemain, partisipasi di turnamen internasional, hingga pencapaian prestasi di level Asia Tenggara. Perannya kerap berada di balik layar, namun dinilai krusial dalam menjaga stabilitas tim.

BACA JUGA  Surat ke-10 OC Kaligis ke Jokowi, Minta Uang Tabungannya Rp 30 Miliar Dikembalikan Jiwasraya

PSSI sendiri belum mengumumkan siapa kandidat yang akan mengisi posisi Manajer Timnas Indonesia.

Erick Thohir sebelumnya menegaskan pentingnya penataan organisasi yang solid dan profesional demi mendukung target jangka panjang sepak bola nasional.

Dengan fokus baru sebagai Ketua BTN, Sumardji diharapkan dapat memperkuat fondasi pembinaan tim nasional Indonesia.

Sementara itu, publik menantikan keputusan PSSI terkait sosok manajer tim nasional berikutnya yang akan mendampingi Timnas Indonesia menghadapi agenda-agenda penting ke depan.(09)