Tarawih Berjamaah Diizinkan, Marbot Diminta Segera Booster

dok. BKPP Humas

SURABAYA, SUDUTPANDANG.ID – Para imam dan marbot disarankan segera mendapatkan vaksinasi Covid-19 hingga booster jelang Ramadhan. Pasalnya, pelonggaran ibadah berjamaah tetap harus diiringi dengan kewaspadaan.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa pun mengakui pihaknya siap memfasilitasi vaksinasi para pengurus masjid itu lantaran stok vaksin sangat mencukupi.

Kemenkumham Bali

“Menjelang Ramadhan, pengurus takmir masjid maupun musala yang ingin booster, Pemprov Jatim sangat terbuka dan stok vaksin ketiga sangat mencukupi,” katanya, Rabu (30/3/2022).

Terlebih, pembatasan mobilitas dan ibadah berjemaah sudah dilonggarkan di bulan Ramadan tahun ini. Umat muslim pun sudah boleh melakukan ibadah salat tarawih secara berjamaah di masjid.

“Kelonggaran ini harus kita dukung dengan kewaspadaan pemenuhan dosis vaksinasi. Agar ibadah masyarakat tenang dan lancar,” ujarnya.

BACA JUGA  Wujudkan Badung Bebas Covid-19, Wabup Suiasa Ajak Masyarakat Canggu Sukseskan Vaksinasi

“Dengan memakmurkan masjid melalui kegiatan yang bermanfaat, masjid akan menjadi pusat berkumpul dan membawa syafaat bagi semua. Bukan hanya di bulan Ramadan saja,” lanjutnya.

Khofifah juga mendorong warganya segera menjalani booster demi melindungi orang tua atau lansia yang rentan terpapar Covid-19 saat mudik.

“Saya minta tolong yang belum vaksin dua kali disegerakan, yang sudah dua kali segera booster. Karena kalau nanti yang sudah mulai mudik di rumah ini yang paling kedatangan tamu itu yang sepuh,” ucapnya.

Berdasarkan data Pemprov Jatim, total vaksinasi dosis pertama di Jatim telah menyentuh 29.130.807 dosis atau 91,53 persen, dosis kedua telah mencapai 23.983.846 dosis atau 75,36 persen, kemudian dosis ketiga 2.706.006 dosis atau 8,50 persen.(red)

Tinggalkan Balasan