CITEUREUP, BOGOR-JABAR, SUDUTPANDANG.ID – Sempat jeda diselenggarakan akibat pandemi COVID-19, PT Indocement Tunggal Prakarsa (ITP) Tbk kembali menggelar Bazar Ramadhan 1446 Hijriah/2025 Masehi, dan berlangsung selama dua hari, yakni sejak Kamis (20/3/2025) hingga Jumat (21/3).
“Bazar Ramadhan yang diselenggarakan selama dua hari (20-21/3) di Arena 3 Roda Sport Hall, Citeureup ini juga merupakan rangkaian HUT ke-50 ITP, sekaligus menyambut Idul Fitri 1446 Hijriah,” kata Ketua Panitia Bazar Ramadhan 2025, Dani Handajani saat pembukaan kegiatan di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (20/3).
Dihadiri General Manager (GM) Operation Pabrik Citeureup, Setia Wijaya, Ketua Serikat Pekerja (SP) Tarjun, Kalimantan Selatan, Hatijah Hernomo, Ketua SP Cirebon, Heri Herdian, Ketua SP Citeureup Acep Pahrudin, dan manajemen Indocement lainnya, ia menjelaskan bahwa Bazar Ramadhan itu merupakan kegiatan yang keempat kalinya.
Kegiatan kali ini diikuti sebanyak 52 “tenant”, yang unsurnya adalah perbankan, makanan/minuman (22), busana (2), otomotif (10) dan 11 lainnya adalah UMKM binaan Indocement.
Selama dua hari kegiatan, kata dia, kegiatan yang dilakukan atas kerja sama divisi tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Sosial Responsibility/CSR), Koperasi Karyawan Indocement (KKI) dan Ikatan Manajemen Indocement (IMI) itu juga diisi dengan berbagai acara.
“Ada talkshow, bincang santai berbagi kiat sukses UMKM Mamana Cake, dan juga talkshow kesehatan ibu cerdas,” kata Dani Handajani yang juga Sekretaris Perusahaan Indocement itu.
Kemudian, ada lomba menghias kue donat, lomba mewarnai SD kelas 1-2 dan lomba gambar untuk tingkat SD bagi pelajar kelas 3-5.
Selain itu, dalam acara yang setiap hari dimulai pukul 08.00 WIB hingga 19.30 WIB itu juga digelar lomba peragaan busana untuk anak usia 4-6 tahun bernuansa Islami dan penampilan “Indocement Idol”.
“Mari ramaikan acara bazar ini, semoga semua kegiatan dan acara berjalan lancar dan aman, serta bermanfaat untuk masyarakat sekitar, karyawan dan keluarganya,” katanya.
Kegiatan Bazar Ramadhan ini diharapkan dapat membantu masyarakat sekitar, karyawan dan keluarganya memenuhi aneka kebutuhan pokok menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah, demikian Dani Handajani.

Ketua SP Pabrik Tarjun, Kalimantan Selatan, Hatijah Hernomo dan Ketua SP Pabrik Cirebon, Heri Herdian dalam kesempatan itu menilai positif kegiatan bazar Ramadhan menjelang Idul Fitri karena bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
“Kami baru pertama kali diundang untuk acara bazar ini. Sepulangnya nanti, kami akan diskusikan dengan pengurus dan manajemen di Tarjun untuk juga mengadakan kegiatan ini,” kata Hatijah Hermono.
Sedangkan Heri Herdian menambahkan bahwa di Cirebon memang mengetahui ada surat tentang bazar Ramadhan, namun belum dilaksanakan.
“Mudah-mudahan ke depan bisa kami selenggarakan juga di Pabrik Cirebon,” katanya.
Pembagian Kacamata Baca
Ketua Serikat Pekerja (SP) Pabrik Tarjun, Kalimantan Selatan, Hatijah Hernomo (dua dari kiri), Ketua SP Pabrik Cirebon, Heri Herdian (kiri), Ketua
Program “Indocement Baik”-Berbagi 300 Kacamata Baca”, Monica Primisti Kusumawardhani (lima dari kiri) usai pembukaan kegiatan itu di Arena 3 Roda Sport Hall, Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (20/3/2025). FOTO: HO-Corcomm Indocement
Sementara itu, dalam rangkaian kegiatan tersebut juga dilakukan pembagian kaca mata baca (untuk masyarakat yang memiliki kasus mata plus), yakni Program “Indocement Baik”-Berbagi 300 Kacamata Baca”
Ketua program itu, Monica Primisti Kusumawardhani menjelaskan bahwa kegiatan tersebut yakni membagikan kepada masyarakat lebih dari 300 kaca mata dan
mengumpulkan frame kacamata (plus) pantas pakai yang dapat dibagikan dan membawa manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.
“Kita kumpulkan frame kacamata pantas pakai dan berbagi manfaat kepada saudara saudara yang membutuhkan,” katanya.
Sedangkan salah satu pelaku UMKM binaan Indocement, Ibu Jum dari “Camilan Zoomed” dari Kampung Kamurang, Kelurahan Puspanegara, Kecamatan Citeureup, yang memroduksi makanan camilan mengaku kegiatan semacam itu bernilai positif bagi promosi usahanya.
“Kami selama dibina Indocement mendapat bantuan pelatihan, pendampingan proses sertifikasi halal, dan diikutkan dalam kegiatan seperti pameran sehingga produk UMKM bisa dikenal,” katanya. (Red/02)