Bali  

Terapkan Prokes, Kapolres Badung Kembali Bagikan Ratusan Paket Sembako

Kapolres Badung Roby Septiadi, S.I.K, membagikan paket sembako secara door to door kepada warga terdampak pandemi Covid-19/Foto:istimewa

“Pembagian sembako ini sebagai wujud kepedulian kami di masa pandemi Covid-19 terhadap warga yang benar-benar membutuhkan.”

BADUNG,SUDUTPANDANG.ID-Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi, sudah puluhan kali turun langsung membagi-bagikan sembako kepada warga di tengah pandemi virus Covid-19.

Kemenkumham Bali

Kapolres didampingi para pejabat utama Polres Badung mengatakan, pembagian sembako ini tidak akan menjadi sarana penularan virus corona. Pasalnya, semua dilakukan dengan menjaga jarak aman sesuai protokol kesehatan (prokes) yang berlaku.

BACA JUGA  Kapolresta Denpasar Pimpin Jam Pimpinan dan Penyerahan Dana Sukarela ke Anggota Berduka

“Agar tidak menjadi pemicu kerumunan massa, kami membagikan sembako tersebut langsung ke warga yang sesuai data dari Bhabinkamtibmas di Desa atau Kelurahan masing-masing,” ujar Roby, di lapangan Mapolres Badung, Jalan Kebo Iwa No.1, Mengwi, Badung, Bali, Rabu (14/7/2021).

Orang nomor satu di Polres Badung ini akan terus membagikan sembako tersebut kepada para Kapolsek yang diteruskan masyarakat yang terdampak Covid-19.

“Pembagian sembako tersebut dilakukan bersama-sama sesuai data yang sudah didata oleh para Bhabinkamtibmas di wilayah masing-masing,” jelasnya.

Kapolres Badung Roby Septiadi, S.I.K, membagikan paket sembako secara door to door kepada warga terdampak pandemi Covid-19/Foto:istimewa

“Ada 200 paket sembako yang dibagikan, terdiri dari beras, minyak, mi instan, kecap, susu, dan kebutuhan pokok lainnya,” sambung Kapolres Badung.

BACA JUGA  Puluhan WBP di Bali Terima Remisi Khusus Hari Raya Waisak

Ia menegaskan, paket sembako tidak dibagikan di satu tempat saja.

“Jadi dibagikan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan di seluruh wilayah Kapupaten Badung,” kata pria asal Bandung ini.

Dijelaskannya, sembako itu difokuskan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19. Seperti korban PHK dan warga kurang mampu.

BACA JUGA  Cegah Pungli, Kemenkumham Bali Ikuti FGD Strategi Mitigasi Risiko Layanan Pemasyarakatan

Selain itu, kepada masyarakat yang mengalami cacat fisik termasuk para penyandang disabilitas dan lumpuh.

“Pembagian sembako ini sebagai wujud kepedulian kami di masa pandemi Covid-19 terhadap warga yang benar-benar membutuhkan,” tutupnya.(one)

BACA JUGA  TMMD ke-114 Sukses Digelar di Tabanan, Kemanunggalan TNI-Rakyat Kunci Pertahanan Negara

Tinggalkan Balasan