Jakarta, Sudut Pandang.id-Pelatih Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2019 Filipina Indra Sjafri mengaku ingin rehat untuk sementara waktu. Usai anak-anak asuhannya meraih medali perak setelah dikalahkan Vietnam 0-3 di babak final, Indra memiliki rencana.
Salah satu rencana yang akan dilakukannya adalah ingin pergi Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah umroh. Namun sebelumnya Indra ingin ziarah dahulu ke makam almarhum sang ibu.
“Besok saya akan ke Yogyakarta untuk ziarah ke makam almarhum ibu. Saya juga ada rencana untuk melakukan umrah,” kata Indra di Jakarta, Kamis(12/12/2019).
Ketika disinggung soal kemungkinan dirinya menjadi pelatih timnas senior, Indra sepertinya belum mau membicarakan hal tersebut. Sebab, ia ingin rehat sejenak.
Dari raihan medali perak, Timnas U-22 di SEA Games 2019 yang dilatih Indra ini mendapatkan bonus dari pemerintah. Bonus tersebut diberikan langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali di Jakarta, Kamis,(12/12/2019).
Timnas U-22 SEA Games 2019 yang meraih medali perak diberikan bonus sebesar Rp240 juta.
“Untuk peraih medali emas beregu akan mendapatkan bonus Rp400 juta, peraih perak Rp240 juta dan perunggu Rp120 juta,” ungkap Amali.
Sementara itu, PSSI rencananya juga akan memberikan bonus tambahan kepada para pemain Timnas U-22 SEA Games 2019 ini. Namun besarannya bonus per orang itu belum diketahui.
Pemberian bonus tersebut dilakukan sebagai bentuk apresiasi dan juga rasa terima kasih PSSI kepada Evan Dimas dan kawan-kawan yang telah berjuang di lapangan hijau. (gus)
