KOTA KEDIRI-JATIM, SUDUTPANDANG.ID – Wali Kota terpilih Vinanda Prameswati mengapresiasi kegiatan Pagelaran Seni dan Budaya wayang kulit yang digagas anggota DPRD Kota Kediri, Harijanto. Acara digelar di lapangan wilayah Kelurahan Ringinanom, Kota Kediri, Jawa Timur, pada Senin (16/12/2024) malam.
Mbak Vinanda, sapaan akrab Calon Wali Kota terpilih ini mengatakan budaya wayang merupakan salah satu identitas bangsa Indonesia dimana pada setiap ceritanya terdapat nilai-nilai luhur dan baik sehingga harus dijaga kelestariannya.
“Saya hadir memenuhi undangan Lurah Ringinanom di acara budaya wayang. Saya berharap dengan adanya acara budaya wayang kulit ini, bagi anak-anak muda bisa bersama bergandengan tangan turut melestarikan, mempromosikan dan menjaganya,” katanya singkat kepada sudutpandang.id.
Harijanto, selaku anggota DPRD Kota Kediri mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari agenda program Jaring Aspirasi Masyarakat (Jasmas) periode 2019-2024.
“Jadi periode lalu saya jadi anggota DPRD saya punya Jasmas, dan kita punya hajat keluarnya sekarang. Jadi hajat ini kita salurkan semua ke masyarakat, lalu kita mengadakan pagelaran wayang kulit, campursari dan jalan santai,” kata Harijanto yang terpilih kembali sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) anggota DPRD Kota Kediri periode 2025-2029 menggantikan (Alm) Agus Sunoto Imam Mahmudi yang wafat pada Senin (18/11/2024).
Lanjut Harijanto menjelaskan, dirinya sengaja menggelar pagelaran seni dan budaya guna melestarikan budaya Jawa khususnya wayang kulit di wilayah Ringinanom.
“Kita kan uri-uri budoyo Jowo, dan saya orang Jowo. Karena kita masyarakat Jawa dan terutama Ringinanom masih kental sekali budaya Jawanya,” imbuhnya.
Selanjutnya ia berharap, khusus untuk wayang kulit ini bisa menjadi warisan budaya yang dilestarikan dan dikembangkan hingga ke anak cucu sebagai generasi penerus bangsa.
“Wayang kulit bukan sekedar hiburan, tetapi warisan berharga yang perlu dijaga dan kembangkan hingga ke generasi muda selanjutnya,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Kelurahan Ringinanom, David Hendra Mawan menyambut positif kegiatan pagelaran seni wayang kulit ini karena selain menjadi warisan budaya juga dapat menjadi pembelajaran penting bagi generasi muda selanjutnya.
“Wayang kulit bisa menjadikan kita belajar banyak hal positif tentang budaya dan tingkah laku, sehingga generasi penerus bangsa masih mengenal budaya warisan bangsa,” ucapnya saat sambutan.
Pagelaran seni dan budaya yang dilaksanakan pada 16 – 17 Desember ini menampilkan hiburan wayang kulit dengan Dalang Ki Minto Sudharmono serta bintang tamu Lek Doel dan Dek Mintul. Dan untuk campursari menghadirkan bintang tamu Niken Salindry. Acara dihadiri beberapa Kepala Dinas, Kepala Kecamatan Kota, Bagus Hermawan dan Lurah se-Kecamatan Kota. (CN/08)
