JAKARTA,SUDUTPANDANG.ID – Menjelang Idulfitri 2024, masyarakat dihimbau untuk mewaspadai peredaran uang palsu, terutama saat tradisi penukaran uang.
Terlebih, tradisi penukaran uang saat mendekati lebaran kerap dijadikan momentum pihak-pihak tak bertanggung jawab untuk melancarkan aksi jahatnya.
Demikian diingatkan Anggota Komisi XI DPR RI Puteri Komarudin,”Bank Indonesia (BI) diharapkan mempermudah akses penukaran uang. Terpenting, memberikan edukasi kepada masyarakat terkait tata cara dan mekanisme untuk penukaran uang tersebut.”
Puteri pun berharap BI bisa menambah dan memperluas lokasi penukaran uang. Ini penting guna mempermudah masyarakat untuk menjangkaunya.
“Tahun ini memang sudah ada penambahan lokasi penukaran dibanding tahun sebelumnya yang masih berjumlah 5.066 titik. Karenanya, kami harap bisa terus diperluas. Terutama pada lokasi strategis yang menjadi pusat aktivitas masyarakat,” ujar Puteri.
Rasio uang palsu yang beredar, menurut Putri, mengalami penurunan menjadi 3 lembar uang palsu dari 1 juta lembar uang asli yang beredar per Semester I-2022.
“Tiga tahun lalu, rasionya masih 9 lembar uang palsu dari 1 juta uang asli yang beredar,” ujarnya. (06/sinpo)
