23 Pekerja Puskesmas Diserang KKB, Satgas Cartenz: Korban Dievakuasi ke Timika

Evakuasi sebanyak 23 pekerja pembangunan Puskesmas Omukia, Distrik Eromaga, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah yang menjadi korban serangan KKB dievakuasi ke Timika, Jumat (20/10/2023). FOTO: dok.Ant

JAYAPURA, SUDUTPANDANG.ID – Satuan Tugas (Satgas) Cartenz mengungkapkan bahwa serangan Kelompok Kriminal Bersenjata(KKB) yang menyebabkan sebanyak 23 pekerja Puskesmas Omukia, Distrik Eromaga, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah, Jumat (20/10/2023) dievakusi ke Timika.

“Memang benar korban sudah dievakuasi, baik itu jenazah, korban selamat dan yang mengalami luka-luka dengan menggunakan dua pesawat,” kata Kasatgas Humas Damai Cartenz, Bayu Suseno di Jayapura, Jumat (20/10).

Ucapan Selamat Idul Fitri MAHASI

Menurut dia, saat ini jenazah dan semua pekerja bangunan sudah berada di Timika dan berkumpul bersama sanak keluarganya.

Ia menjelaskan para pekerja itu di serang di lokasi pembangunan Puskesmas Omukia, Distrik Eromaga, Kabupaten Puncak, Kamis (19/10) hingga menewaskan seorang pekerja yaitu Otto (37).

BACA JUGA  Serang Asrama TNI, KKB Papua Tembak 2 Prajurit dan 1 Warga

Selain menewaskan seorang pekerja, insiden itu juga mengakibatkan dua orang luka-luka yakni Marinus (37) dan Erwin Barapadang (52).

“Rencananya, pada Sabtu (21/10) jenazah Otto akan diterbangkan ke Makassar, dan selanjutnya dimakamkan di kampung halamannya di Toraja,” kata Bayu Suseno.

Salah satu korban yang mengalami cedera pada bagian tangan, Martinus Balas mengakui KKB tiba-tiba datang menyerang saat mereka berada di tenda dengan membawa senjata tajam berupa parang dan panah serta ada yang membawa pistol.

“Sesaat setelah anggota KKB menembakkan pistolnya kami langsung melarikan diri, bahkan saya tidak mengetahui bila jari sudah terputus dan berdarah,” katanya. (02/Ant)