Tri Indroyono

Tenggara Sumbawa Barat Diguncang Gempa 5,2M, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami

Tangkapan layar peta episenter gempa berkekuatan 5,2 yang melanda wilayah tenggara Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Selasa (12/12/2023). FOTO: bmkg.go.id

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Gempa dangkal berkekuatan 5,2 magnitudo (M), Selasa (12/12/2023) mengguncang tenggara Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat pada kedalaman 27 km, namun Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan tidak berpotensi tsunami

Kepala Pusat Gempa dan Tsunami BMKG, Daryono di Jakarta, Selasa (12/12) menjelaskan dengan memerhatikan letak episenter dan kedalaman hiposenter, maka gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng.

Kemenkumham Bali

Ia menjelaskan hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa mempunyai mekanisme pergerakan ke atas (sesar dorong).
Gempa yang terjadi pada pukul 07.37.27 WIB ini terletak pada koordinat 10,56 lintang selatan dan 116,95 bujur timur, atau tepatnya terletak di laut pada jarak 200 km tenggara Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat.

BACA JUGA  Warga Labuhanbatu Keluhkan Proyek Peningkatan Jalan

“Hasil pemodelan menunjukkan gempa ini tidak berpotensi tsunami,” katanya.

Berdasarkan perkiraan peta guncangan (shakemap), kata dia, gempa ini menimbulkan gempa di wilayah Kecamatan Sekonggang, Lunyuk, dan Jereweh Sumbawa Barat dengan skala intensitas II MMI (modified mercally intensitas).

Artinya, getarannya dirasakan oleh beberapa orang, benda ringan yang digantung bergoyang.

Hingga saat ini belum ada laporan kerusakan akibat gempa tersebut.

Ia mengatakan hingga pukul 08.00 WIB, hasil pantauan BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan.

BMKG mengimbau masyarakat menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa.

“Periksa dan pastikan bangunan tempat Anda tinggal cukup tahan gempa, atau tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke rumah,” katanya.

BACA JUGA  Tinjau Jembatan Roboh di Kota Bima, Gubernur NTB Serahkan Bantuan 

Selain itu, masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, kata Daryono. (02/Ant)