JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Ketua RT 09 RW 01 Kel. Bambu Apus, Kec. Cipayung Jakarta Timur, Syamsudin Wirabrata mengapresiasi kepedulian Kapolsek Cipayung AKP Bayu Marfiando, yang telah meluangkan waktu berkunjung ke rumah warga penderita thalasemia di wilayahnya pada Selasa (22/11/2022) kemarin.
“Terima kasih Kapolsek Cipayung Bapak AKP Bayu Marfiando beserta jajaran yang luar biasa kepeduliannya terhadap warga saya Bang Mamat, saat ini putri menderita penyakit langka thalasemia, hanya Allah SWT yang akan membalas kebaikannya,” ucap Ketua RT 09 Kelurahan Bambu Apus C yang akrab disapa RT Udin, kepada sudutpandang.id, Rabu (23/11/2022).
RT Udin pun bercerita sebelum rombongan polisi dari Polsek Cipayung mendatangi rumah kontrakan Mamat, marbot masjid yang juga petugas kebersihan di wilayahnya.
“Awalnya saya komentar di Instagram Polsek Cipayung yang mengabarkan ada warga yang anaknya kena penyakit langka thalasemia. Luar biasa komentar saya langsung respon, yang kemudian menjadwalkan kunjungan Kapolsek Cipayung ke rumah Bang Mamat,” ungkap Ketua RT yang aktif di media sosial ini.
“Setelah berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas Bapak Aipda Syahudi, akhirnya Kapolsek Bapak Bayu Marfiando beserta jajaran mendatangi rumah Bang Mamat untuk melihat langsung kondisi putrinya,” sambung RT Udin.
Ia tak menyangka komentarnya langsung direspon dan Kapolsek Cipayung terhadap warganya yang putrinya menderita penyakit langka thalasemia.
“Bang Mamat juga kaget saat rumah didatangi rombongan polisi. Bang Mamat pun mengucapkan terima kasih kepada Kapolsek Cipayung beserta jajaran yang mendatangi rumahnya untuk membantu putrinya yang menderita thalasemia,” tuturnya.
“Selain menerima bantuan beras dan uang kasih, pihak Polsek Cipayung akan menyediakan mobil operasional untuk antar jemput anak Bang Mamat kontrol seminggu sekali di RS Harapan Kita Slipi,” tambah RT Udin.
Atas nama keluarga Mamat, RT Udin kembali mengucapkan terima kasih kepada mantan Kasat Lantas Polres Tangsel tersebut.
“Inilah contoh polisi hebat. Bravo Polri!,” ucap Ketua RT penggagas “Gerakan Goceng” saat pandemi Covid-19.
RT Udin bersama warga menyatakan siap membantu Polsek Cipayung untuk menjaga kamtibmas di lingkungannya.
“Pada bulan Februari lalu pernah membantu Buser Polsek Cipayung untuk mengungkap kasus jambret, berkat video CCTV salah satu warga, pelakunya berhasil ditangkap,” ungkapnya.
Menolak Bansos
Ia menyebut warganya itu perantau asal Karawang, Jawa Barat, yang kesehariannya menjadi marbot masjid, petugas kebersihan dan pengepul barang rongsokan.
“Bang Mamat tinggal di rumah kontrakan, pekerja keras, orangnya sabar, rajin, tak pernah mengeluh meski pekerjaannya hanya pengangkut sampah. Pernah dulu menolak bansos DKI karena menurutnya masih ada yang membutuhkan. Saat yang lain berebut, bahkan protes karena tak terdata justru Bang Mamat bilang kalau ada yang lebih membutuhkan kasih saja ke mereka,” beber Ketua RT yang hobi menulis skenario film pendek ini.(rkm)
