“Pemprov Kepri harus hadir dalam memberikan pelayanan terdepan pada bidang kesehatan kepada seluruh masyarakat Kepri, khususnya yang mendapatkan rujukan berobat ke Jakarta, sehingga memberikan bantuan dan manfaat bagi pasien maupun keluarga yang berobat.”
JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Gubernur H. Ansar Ahmad meresmikan rumah singgah milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri) yang berlokasi di Jl. Bendungan Jatiluhur Il No. 21-22, Kelurahan Bendungan Hilir, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (14/5/2023).
Peresmian rumah singgah yang diberi nama Raja Ahmad Engku Haji Tua ini bersamaan dengan halalbihalal masyarakat Kepri se-Jakarta.
Siaran pers yang diterima Sudutpandang.id, Senin (15/5/2023), menyebutkan lokasi Rumah Singgah Raja Ahmad Engku Haji Tua sangat strategis. Relatif dekat dari Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita yang kerap dijadikan tempat rujukan bagi masyarakat Kepri.
Raja Ahmad Engku Haji Tua adalah putra bungsu Raja Haji Fisabilillah, ayah Raja Ali Haji. Di masa lalu, Raja Ahmad Engku Haji Tua membeli rumah di Mekah untuk menjadi rumah tumpangan bagi masyarakat Kepri yang beribadah haji ke Tanah Suci.
Gubernur Ansar mengatakan, rumah singgah ini adalah hasil renovasi dari kantor Badan Penghubung Provinsi Kepri di Jakarta. Dirinya memandang keberadaan kantor Badan Penghubung Provinsi Kepri yang lebih banyak melayani kegiatan pimpinan di Jakarta, semestinya dapat dimanfaatkan masyarakat Kepri yang sedang rujukan berobat ke ibu kota untuk mendapatkan tempat tinggal gratis.
“Di depan kita sudah dibangun Rumah Singgah Raja Ahmad Engku Haji Tua yang sebelumnya hanya dijadikan sebagai kantor Badan Penghubung Kepri di Jakarta. Program Rumah Singgah ini saya mengadopsi dari program pembangunan Rumah Singgah Kabupaten Bintan di Jakarta yang berdekatan dengan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta ketika saya menjadi Bupati Bintan,” papar Gubernur Ansar.
Semangat dan tujuan pembangunan itupun kemudian ia lanjutkan ketika menjadi dirinya menjabat sebagai Gubernur Kepri.
“Pemprov Kepri harus hadir dalam memberikan pelayanan terdepan pada bidang kesehatan kepada seluruh masyarakat Kepri, khususnya yang mendapatkan rujukan berobat ke Jakarta, sehingga memberikan bantuan dan manfaat bagi pasien maupun keluarga yang berobat,” ujarnya.
Rumah Singgah Raja Ahmad Engku Haji Tua memiliki 9 kamar dengan 32 tempat tidur. Di setiap kamarnya tersedia fasilitas AC, kulkas mini, lemari, dan pemanas air. Selain itu ada juga fasilitas dapur, klinik, dan ruang mencuci.
Tersedia juga fasilitas ambulans yang dapat digunakan untuk mengantar jemput pasien dari dan ke rumah sakit selama di rumah singgah.
“Dengan diresmikan Rumah Singgah Raja Ahmad Engku Haji Tua Jakarta, semoga memberikan manfaat terhadap masyarakat Kepri dan harus dimaksimalkan betul penggunaannya. Harus dideteksi masyarakat Kepri yang sakit kemudian mendapat rujukan ke Jakarta dan yang meninggal dapat cepat bisa ditangani sehingga bisa memudahkan dan mengurangi beban masyarakat Kepri,” kata Gubernur Ansar.

Gubernur Ansar juga mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan DPRD Provinsi Kepri yang sudah mendukung dan membantu proses pembangunan rumah singgah di Jakarta sehingga dapat bersama- sama diresmikan.
Untuk masyarakat Kepri yang ingin mendapatkan fasilitas rumah singgah, Pem Pemprov Kepri melalui Dinas Kesehatan telah menyiapkan standar operasional prosedur yang harus diikuti masyarakat. Masyarakat dapat menghubungi admin rumah singgah di nomor 08212 579 4559.
Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Ansar menerima penghargaan dari BPJS Kesehatan atas capaian Pemprov Kepri yang mencapai “Universal Health Coverage”.
Turut hadir dalam acara tersebut Ketua TP-PKK Provinsi Kepri Hj Dewi Kumalasari Ansar, Kepala Kejaksaan Tinggi Provinsi Kepri Rudi Margono, Anggota DPRD Provinsi Kepri Alex Guspeneldi, Raja Bahtiar, Taufik, dan Suigwan, perwakilan Forkopimda, Ketua FKUB Provinsi Kepri H. Handarlin Umar, Wakil Ketua I KPKRJ Wan Yasir, anggota tim percepatan pembangunan, dan sejumlah kepala OPD Pemprov Kepri.(ian/01)