Jakarta,SudutPandang.id-Perayaan Imlek Nasional 2020 akan berlangsung di Ice BSD City, Tangerang, Banten, Kamis (30/1/2020). Perayaan bertajuk “Bersatu untuk Indonesia Maju” ini rencananya akan dihadiri Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi). Sebanyak 15.000 undangan telah disebar dalam acara tahunan tersebut.
“Kami menginginkan perayaan nanti, seperti telah dirintis melalui kegiatan serupa tahun lalu, lepas dari sekat kelembagaan, organisasi dan kelompok. Menunjukkan perbedaan adalah keniscayaan, tidak perlu menjadikanya sebagai sumber pertentangan. Yang dapat dan mesti kita lakukan adalah bersatu untuk tujuan yang lebih mulia, kesejahteraan, kebahagiaan dan kemajuan diri serta bangsa,“ ujar Ketua Panitia Perayaan Imlek Nasional 2020, Gandi Sulistiyanto Soeherman di Menara Sinarmas Jl. Tamrin Jakarta Pusat, Senin, (27/1/2020).
Di antara para undangan, jelas Sulistiyanto, akan terdapat 29 orang raja dari berbagai kerajaan di penjuru Nusantara. Hal ini sebagai penanda bahwasanya perayaan lmlek adalah bukan lagi milik suku Indonesia Tionghoa semata, namun telah menjadi sebuah kegiatan budaya yang dapat dinikmati setiap kalangan.
“Untuk Indonesia yang semakin maju, sebagaimana tema perayaan kali ini, seluruh warga negara, termasuk suku Indonesia Tionghoa mesti mengambil peran aktif. Hal semacam ini cukup sering kita dengar dan ucapkan, tinggal kita laksanakan bersama dengan lebih serius dan ikhlas,” imbuh Sulistiyanto.
Selain itu, lanjutnya, sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, akan hadir pula para perwakilan kaum difabel. Sementara itu, hidangan nasional khas lmlek yang disediakan, berasal dari para pengusaha mikro kecil menengah Indonesia Tionghoa.
“Kehadiran mereka dapat menggambarkan komitmen persatuan yang berpadu dengan kepedulian, di mana Indonesia yang maju diperuntukkan bagi seluruh komponen bangsa,” tegas President Commissioner at PT Smartfren Telecom Tbk ini.
Ia menuturkan, tradisi yang menyertai perayaan lmlek tetap lestari menjadi bagian budaya Indonesia. Presiden Jokowi dan keluarga direncanakan mengenakan busana tradisional Tionghoa, cheongsam, buah karya perancang Anne Avantie. Sementara jajaran panitia tampil dengan busana tradisional daerah daerah Nusantara lainnya.
“Semua kuliner disediakan panitia secara gratis, dan undangan yang hadir akan diberikan kejutan,” kata Sulistiyanto.
Hal senada disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Penyelenggara, Teddy Sugianto. Mewakili Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI), pihaknya berkeinginan luhur untuk menciptakan rasa persatuan dan kesatuan bangsa di tengah keberagaman.
“Melalui perayaan Imlek Nasional 2020, kita menegaskan komitmen untuk mengokohkan kebersamaan untuk Indonesia Maju, untuk Indonesia yang lebih baik lagi,” kata Ketua Umum Perhimpunan INTI ini.
“Mari kita sukseskan perayaan Imlek Nasional 2020, untuk menyatukan pandangan, meneguhkan semangat persatuan dan kesatuan bangsa di tengah keberagaman berkontribusi bersama untuk Indonesia Maju,” ajak Ketua Umum Perhimpunan Tionghoa Kalbar (PTK) Indonesia Tjhai Leonardi didamping Rachmat Chai.(bmg)
