Hemmen

Akibat Kelelahan, Cawapres Mahfud MD Batal Kampanye di NTB

MATARAM-NTB, SUDUTPANDANG.ID – Akibat kelelahan calon Wakil Presiden Mahfud MD batal datang berkampanye ke Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat untuk bertemu sekaligus deklarasi relawan.

“Iya, batal datang karena kecapaian, sehingga direkomendasikan oleh tim dokter TPN untuk istirahat dulu,” kata Ketua TPD Ganjar-Mahfud NTB Muzihir di Mataram, Senin (2/12/2023).

Kemenkumham Bali

Meski tanpa kehadiran cawapres) Mahfud MD, kata dia, namun sejumlah acara yang sudah diagendakan tetap terlaksana dan posisi digantikan oleh Wakil Koordinator TPN Ganjar – Mahfud Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi dan perwakilan TPN.

“Kalau untuk hari ini agenda-agenda yang sudah dijadwalkan tetap dilaksanakan dan diwakilkan oleh TGB,” katanya.

BACA JUGA  Mahfud MD Dapat Dukungan Jadi Capres 2024

Menurutnya, sebelum batal datang ke Mataram, Mahfud MD sempat berkeliling memantau malam Natal di Jakarta, Ahad (24/12).

“Insya Allah kehadiran Pak Mahfud MD ajan dijadwalkan ulang di NTB,” katanya.

Sebelumnya Mahfud MD direncanakan akan berkunjung ke NTB selama dua hari, tepatnya pada Senin (2/12) dan Selasa (26/12) 2023.

Selain menghadiri dukungan dari Relawan Mahfud Guru Bangsa yang akan dihadiri sekitar 1.500 orang, terdiri atas para tuan guru, pimpinan pondok pesantren, dan para guru ngaji.
Ia juga akan mengunjungi Posko GGMU, kunjungan ke Kampus Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) NTB.

Kemudian masih pada Senin (2/12), juga direncanakan memberi kuliah umum kebangsaan sebagai Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam).

BACA JUGA  Penghijauan Kawasan Pesisir SPMT Tanam 1.000 Pohon Mangrove di Belawan

Lalu, kunjungan ke Ponpes Darul Atqiah Desa Labulia, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah

Selanjutnya pada Selasa (26/12), menyampaikan kuliah umum dengan tema “Pentingnya Keterlibatan Gen Z dan Milenial dalam Politik dan Keamanan NKRI” di GOR Hamzanwadi Pancor, Lombok Timur, shalat zhuhur di Mushola Al-Abror Pancor, Lombok Timur dan Zmakan siang dan deklarasi dukungan para ruan guru se-NTB serta alumni Ikatan Santri & Alumni Salafiyah Syafi’iyah (IKSAS). (02/Ant)