BADUNG, SUDUTPANDANG.ID – Kakanwil Kemenkumham Bali, Anggiat Napitupulu mengharapkan pembangunan blok hunian dan berbagai fasilitas lainnya di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kerobokan, Lapas Kerobokan dapat selesai tepat waktu.
Hal itu disampaikan Anggiat saat menghadiri penandatanganan kontrak pekerjaan jasa konsultasi konstruksi pembangunan di Lapas Kerobokan, Kabupaten Badung, Bali, Selasa (28/3/2023).
“Saya mengharapkan proses perencanaan pembangunan Wisma Hunian Lapas Kerobokan dapat dikerjakan tepat waktu sesuai dengan yang telah ditentukan,” harap Anggiat.
Anggiat mengingatkan agar semua yang tertuang dan terencana oleh pelaksana konstruksi tidak banyak diubah. Semua yang direncanakan dan dijabarkan sebelumnya harus direalisasikan, sehingga tidak sampai terjadi deviasi atau penyimpangan.
“Sekali lagi saya tegaskan buatlah konstruksi perencanaan yang tidak bisa diubah oleh pelaksana konstruksinya, agar nantinya tidak sampai terjadi deviasi,” tegas Anggiat.
Proyek tersebut berdasarkan Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPBJ) Nomor: W.20.PAS. PAS.1-PR.01.04-15, tanggal 27 Maret 2023 yang menunjuk PT. Cipta Multi Kreasi sebagai Penyedia Pengadaan Jasa Konsultansi Perencanaan Pembangunan Blok Hunian, Tempat Ibadah (Gereja, Masjid, dan Vihara), Poliklinik, BLK dan Pagar Pembatas Tahun Anggaran 2023.
Penandatangan Surat Perjanjian Kontrak dan Surat Perintah Mulai Kerja dilakukan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Lapas Kelas IIA Kerobokan, Ni Nyoman Ayu Lasmiyanthi dan Direktur PT. Cipta Multi Kreasi, Asep Kusnandar.
Selain Anggiat Napitupulu, hadir Kadiv Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Bali, Gun Gun Gunawan, Kadiv Administrasi, Mamur Saputra, Kepala Lapas Kelas IIA Kerobokan, Fikri Jaya Soebing beserta jajaran.(One/01)