Pontianak, SudutPandang.id – Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlamtamal) XII Pontianak Brigjen TNI Marinir Andi Rukman didampingi Asintel Danlantamal XII Letkol Marinir Yustinus R. M.Tr. Hanla, M.Tr.(Han) dan Kasubdis Dar GakKum Mayor Laut (KH) Santana Dipura mengikuti Video Conference (Vicon) Pengarahan Pangkoarmada I Laksda TNI Abdul Rasyid K, S.E., M.M., dalam Rangka Apel Khusus Antisipasi Perkembangan dan Situasi (Bangsit) Natal dan Tahun Baru 2021 di Ruang Operasi Mako Lantamal XII Pontianak Jalan Kom Yos Sudarso, Senin (21/12).
Pangkoarmada I Laksda TNI Abdul Rasyid K, S.E., M.M., pada Apel Khusus ini meminta agar dapat mencermati perkembangan situasi di daerah masing-masing dengan memberikan arahan kepada seluruh personel agar mewaspadai adanya upaya kelompok tertentu di masyarakat yang ingin menciptakan situasi instabilitas di Tanah Air.
“Berikan arahan kepada personel dan keluarganya agar tidak terprovokasi dan terpengaruh dengan beredarnya video (seruan jihad) tersebut dengan memberi komentar dalam bentuk apapun di media sosial,” Laksda TNI Abdul Rasyid.
Selain hal tersebut, agar melaksanakan pengawasan kegiatan Ibadah di masjid maupun tempat peribadatan lainnya di lingkungan TNI AL, sebagai antisipasi dan untuk mendeteksi dan mencegah secara dini. Apabila ditemukan adanya pelanggaran oleh personel TNI AL atau orang sipil, agar berkoordinasi dengan Pomal dan Satker terkait untuk diproses secara tegas sampai dengan pengusiran dari komplek TNI AL.
Dikatakannya, untuk pembinaan Intern terhadap unsur KRI/Kal dan Patkamla agar meningkatkan kesiapan dan kesiapsiagaan KRI/KAL/Patkamla, serta melaksanakan Latihan L1/L2 untuk KRI, KAL, Patkamla dan P1/P2 Pangkalan secara bertahap, betingkat dan berlanjut. Paling utama yaitu tetap berpedoman dan megutamakan “Zero Accident” dalam setiap kegiatan.
Mengenai pembinaan personel agar terus berupaya mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, tingkatkan ibadah sesuai agama masing-masing dan saling menghormati.
Selain itu kepada Kasatker agar terus meningkatkan profesionalisme dan dapat menjadi contoh serta teladan yang baik di lingkungan dinas maupun di lingkungan masyarakat. Hindari gesekan dan konflik. Tunjukkan yang terbaik demi menjaga nama baik TNI/TNI AL/Koarmada I.
Masih adanya pandemi Covid-19, Pangkoarmada I menekankan agar mengatur kembali pelaksanaan sistem kerja di rumah (WFH) dengan mempertimbangkan tugas pokok satuan. Bagi personel yang melaksanakan WFH tidak diizinkan meninggalkan rumah selama jam kerja dan tidak diperkenankan meninggalkan Garnisun tanpa izin Kasatker.
“Melaksanakan protokol kesehatan dengan kesadaran yang tinggi mulai dari berangkat dari rumah, selama berada di tempat kerja sampai dengan kembali ke rumah. Untuk pelaksanaan apel pagi dan siang dilaksanakan di ruang kerja masing-masing dipimpin oleh yang tertua di ruangan,” ingatnya.
Pihaknya juga mengingatkan setiap satuan dilarang menyelenggarakan kerumunan yang melibatkan masyarakat sipil di lingkungan TNI AL dan tempat lainnya.
Selain itu, lanjutnya, untuk pelasanaan Ibadah di lingkungan TNI AL dibatasi hanya prajurit dan PNS TNI AL di satuan tersebut dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Kemudian, kegiatan rapat dilaksanakan secara virtual, rapat dengan urgensi yang tinggi dapat dilaksanakan di ruangan atau dikantor dengan jumlah peserta 50% dari kapasitas ruangan dan waktu pelaksanaan rapat dibatasi maksimal 1 jam.
“Tidak berkumpul di tempat tertutup (ber AC) serta pedomani 3M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak) dan 3T (testing, tracing, treatment),” pesan Pangkoarmada 1.
Pangkoarmada I mengucapkan selamat Hari Natal Tahun 2020 bagi yang merayakan, serta Tahun Baru 2021 bagi seluruh prajurit jajaran Koarmada I.(L4Y)