Bupati Asahan: Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya

Pancasila Perekat Bangsa
Bupati Asahan: Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya (Foto: Humas Pemkab Asahan)

ASAHAN, SUDUTPANDANG.ID – Pemerintah Kabupaten Asahan menggelar peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025 melalui apel yang berlangsung di Aula Melati Kantor Bupati Asahan. Kegiatan ini mengusung tema nasional “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya” dan dipimpin langsung oleh Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin, S.Sos., M.Si.

Apel berlangsung khidmat dengan dihadiri Wakil Bupati Asahan, Sekretaris Daerah, para Staf Ahli, Asisten, Kepala OPD, Camat se-Kabupaten Asahan, ASN, serta unsur Forkopimda bersama TNI dan Polri.

Dalam amanatnya, Bupati Asahan membacakan Ikrar Hari Kesaktian Pancasila. Menurutnya, ikrar tersebut bukan hanya rutinitas seremonial, melainkan penegasan komitmen bersama untuk menjadikan Pancasila sebagai dasar negara, ideologi bangsa, dan pedoman hidup yang harus terus dijaga.

BACA JUGA  Bobby Zulkarnain Buka Kejuaraan Taekwondo Honda Premium Matic Day di Medan

Ia menegaskan bahwa di tengah derasnya arus globalisasi dan perubahan sosial, Pancasila tetap menjadi perekat bangsa yang mampu mempersatukan perbedaan serta menjadi benteng dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk radikalisme dan perpecahan.

Bupati menekankan bahwa peringatan Hari Kesaktian Pancasila harus diwujudkan dalam aksi nyata, bukan hanya sekadar slogan. Nilai-nilai keadilan, persatuan, gotong royong, dan ketuhanan wajib tercermin dalam Kepemimpinan aparatur pemerintah, Pelayanan publik kepada masyarakat dan Kehidupan sehari-hari seluruh elemen masyarakat.

Dengan menjadikan Pancasila sebagai kompas moral, diharapkan pembangunan di Kabupaten Asahan berjalan selaras dengan cita-cita nasional.

Momentum ini juga dimaknai sebagai penguatan rasa kebersamaan antara pemerintah, aparat, dan masyarakat. Bupati menegaskan bahwa semangat Pancasila akan membawa Kabupaten Asahan semakin kokoh menjaga keutuhan NKRI, sekaligus berkontribusi dalam mewujudkan Indonesia Raya yang berdaulat, adil, dan bermartabat.(MA/04)