PARIS, SUDUTPANDANG.ID – Liverpool dan Real Madrid kembali bersua di partai final Liga Champions yang tersaji di Stade de France, Paris, Prancis, Minggu (28/5/22), 02.00 WIB. Kenangan pahit pada final 2018 lalu, bisa menjadi pemicu Mohamed Salah dan kolega untuk menuntaskan dendam Kusumat terhadap Madrid pada laga nanti.
Pada final Liga Champions 2018 yang di Kiev, Ukraina, Salah dan kolega harus mengakui keunggulan Madrid dengan skor akhir 1-3. Namun dibalik kesuksesan Madrid itu, banyak tanggapan miring dari para penggemar sepakbola. Mereka menuding, Madrid yang kala itu ditangani Zinedine Zidane telah melakukan strategi licik dengan memanfaatkan posisi Sergio Ramos sebagai kapten sekaligus bek Los Blancos, julukan Madrid.
Ya, Salah yang saat itu menjadi bomber menakutkan di lini depan Liverpool, dicederai oleh Ramos pada pertengahan babak pertama. Walhasil, bomber asal Mesir itu pun dinyatakan tidak bisa melanjutkan pertandingan akibat cedera di bahunya. Adam Lallana yang ditunjuk sebagai pengganti, tidak bisa berperan banyak sehingga Liverpool menyerah dengan skor akhir 1-3. “Itu adalah kenangan pahit yang tidak bisa saya lupakan,” ungkap Salah dikutip Daily Mail.
“Saya mengetahui hasil (kekalahan melawan Madrid) saat berada di rumah sakit. Saya pikir, kami tidak bisa kehilangan permainan dengan cara itu. Saya, tidak pernah merasa seperti itu sebelumnya dalam sepakbola. Saya pikir ini waktunya balas dendam (ke Real Madrid),” lanjut Salah terkait dendam kesumat yang dibawa dirinya bersama Liverpool pada laga nanti.
Di sisi lain, kubu Madrid telah melakukan banyak perubahan sejak 2018 lalu. Mulai dari sosok pelatih hingga hengkangnya Ramos ke Paris Saint-Germain (PSG). Pelatih Carlo Ancelotti bahkan menegaskan jika ia tidak terlalu khawatir dengan misi yang diusung Salah dan kolega. Menurutnya, para pemain bahkan terlihat lebih santai dibandingkan di laga-laga sebelumnya. “Sejujurnya, saat ini lebih santai, meski ada sedikit ketegangan dan itu hal yang wajar,” tegas Ancelotti.
Diketahui, Madrid tiga kali melakukan ‘comeback’ di tiga fase sebelumnya sebelum akhirnya bisa melaju ke partai final. Mereka sukses ‘comeback’ melawan PSG (babak 16 besar), Chelsea (perempatfinal), dan Manchester City (semifinal). Sebaliknya, Liverpool melangkah mulus alias tidak pernah kalah sejak awal kompetisi hingga mencapai partai puncak musim ini. (red)
Liverpool vs Real Madrid
Minggu (29/5/22), 02.00 WIB
Stade de France
REKOR PERTEMUAN:
15/04/21, Liverpool vs Madrid 0-0
07/04/21, Madrid vs Liverpool 3-1
27/05/18, Madrid vs Liverpool 3-1
05/11/14, Madrid vs Liverpool 1-0
PRAKIRAAN PEMAIN:
Liverpool (4-3-3): Alisson (g); Alexander-Arnold, Konate, Van Dijk, Robertson; Henderson, Fabinho, Thiago; Salah, Mane, Diaz.
Madrid (4-3-3): Courtois (g); Carvajal, Militao, Alaba, Mendy; Kroos, Casemiro, Modric; Valverde, Benzema, Vinicius Jr.