Di Rapat Paripurna DPRD, Bupati Probolinggo Sampaikan Jawaban PU fraksi-fraksi

rapat paripurna DPRD Kabupaten Probolinggo,
Rapat paripurna DPRD Kabupaten Probolinggo (Foto Istimewa)

PROBOLINGGO – JATIM | SUDUTPANDANG.ID – Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Ra Fahmi AHZ menyampaikan jawaban eksekutif atas Pemandangan Umum (PU) fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Probolinggo terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Probolinggo tahun 2025-2029 dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Probolinggo, Senin (11/8/2025).

Rapat paripurna yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD M. Zubaidi ini dihadiri oleh Pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Probolinggo, Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Ra Fahmi AHZ, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Ugas Irwanto serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo.

Dalam kesempatan itu, Wabup Fahmi membacakan jawaban eksekutif terhadap pertanyaan yang disampaikan oleh fraksi-fraksi DPRD mengenai Raperda tentang RPJMD Kabupaten Probolinggo tahun 2025-2029.

BACA JUGA  Polres Probolinggo Beri Edukasi Santri Keselamatan Berkendara

Wabup Fahmi menyampaikan tanggapan terhadap RPJMD tahun 2025-2029, sebagaimana pertanyaan, saran dan pendapat dari seluruh fraksi dengan beberapa topik yang menjadi sorotan utama terkait fiskal daerah dan sektor-sektor strategis diantaranya pendidikan, kesehatan, infrastruktur, tata ruang, pengelolaan sampah dan transformasi tata kelola pemerintahan.

Mengawali penjelasan, Wabup Fahmi mengapresiasi perhatian dari Fraksi Golkar, Fraksi Gerindra, Fraksi NasDem, Fraksi Kebangkitan Bangsa, Fraksi PDIP dan Fraksi PPP.

Terkait perlunya penguatan kapasitas fiskal diantaranya melalui peningkatan pendapatan daerah yang pada periode lima tahun ke depan dilaksanakan melalui optimalisasi pajak daerah, retribusi daerah, pemanfaatan aset serta hasil pengelolaan daerah yang dipisahkan yang bersumber dari BUMD.

Peningkatan pendapatan perlu dibarengi dengan efisiensi dan efektivitas belanja yang produktif serta pengembangan skema pendanaan alternatif (creative financing), termasuk kebutuhan pembiayaan infrastruktur dan layanan publik serta penyelesaian permasalahan yang kita hadapi di Kabupaten Probolinggo.

BACA JUGA  Heru Harap Pembangunan Jaringan Pipa Limbah Tak Ganggu Aktivitas Warga

Rancangan RPJMD ini disusun dengan berpedoman pada visi pembangunan daerah “Terwujudnya Kabupaten Probolinggo SAE (Sejahtera, Amanah-Religius serta Eksis Berdaya Saing)” dengan lima (5) misi prioritas (SAE) meliputi SAE Pemerintahan, SAE Ekonomi, SAE Pendidikan dan Kesehatan, SAE Infrastruktur dan SAE Sosial. (ACZ)