Tri Indroyono

Jaksel Jamin Pengamen Tuna Netra Dapat BPJS Ketenagakerjaan

Dok.Ant

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan memastikan grup pengamen tuna netra di wilayah tersebut mendapat jaminan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.

“Kegiatan ‘Pengamen Naik Kelas’ ini merupakan grup musik yang menggandeng tuna netra untuk menyalurkan bakatnya,” kata Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Sudin Parekraf) Kota Administrasi Jakarta Selatan Rus Suharto saat dihubungi di Jakarta, Rabu (19/10/2022).

Kemenkumham Bali

Menurut Rus, adanya jaminan BPJS Ketenagakerjaan bertujuan untuk melindungi para pengamen tuna netra mendapatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan dari risiko kerja.

Rus menjelaskan, para tuna netra ini diseleksi pada 23-26 Agustus di Spot Budaya Dukuh Atas, Setiabudi, dengan kurasi perorangan hingga per kelompok.

BACA JUGA  Peduli, Karang Taruna Pademangan Barat Gelar Vaksinasi dan Bagikan Sembako

Setelah lolos, para peserta dikhususkan musisi jalanan ini yang terpilih akan mendapat akses di area publik untuk mengamen.

Rus menegaskan “Pengamen Naik Kelas” ini tidak dilombakan, tapi pendaftar dikurasi untuk ditempatkan pentas sebagai musisi jalanan.
“Total pengamen yang lolos kurasi 10 grup sejumlah 44 orang,” katanya.

Hingga kini, Rus menuturkan para pengamen ini tak hanya mendapat BPJS Ketenagakerjaan melainkan juga rekening bank.

“Mereka punya rekening bank, kalau saat ngamen di area publik orang tidak lagi mengeluarkan uang tunai tapi pakai Qris untuk apresiasinya,” katanya.

Sudin Parekraf Kota Administrasi Jakarta Selatan bersama Institut Musik Jalanan (IMJ) mengadakan kegiatan tersebut untuk memberikan akses bagi musisi jalanan tampil di ruang publik termasuk para musisi penyandang disabilitas secara kreatif dan berkualitas.(03/Ant)

BACA JUGA  Pusat Gempa di Barat Laut Jepara, Laut Jawa Diguncang Gempa Magnitudo 5,3

 

Tinggalkan Balasan