MAGETAN-JATIM |SUDUTPANDANG.ID – Kecelakaan maut terjadi di jalur perlintasan langsung (JPL) Stasiun Magetan, Kelurahan Mangge, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan, Jawa Timur pada Senin (19/5) sekitar pukul 12.50 WIB. KA Malioboro Ekspres menabrak tujuh sepeda motor yang tengah melintas di jalur padat kendaraan. Empat orang dilaporkan tewas dalam insiden tragis tersebut.
“Benar, ada 4 orang meninggal dunia dan 3 luka,” kata Kapolsek Barat Iptu Munif Setiyono saat dikonfirmasi.
Peristiwa bermula saat KA Matarmaja melintas dari arah timur ke barat. Setelah kereta lewat, palang perlintasan langsung terbuka, mengundang para pengendara untuk melintas.
Hanya dalam hitungan detik kemudian, KA Malioboro Ekspres melaju dari arah berlawanan dan menghantam para pengendara yang belum sempat menyingkir.
Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Rokhmad Makin Zainul, menyatakan bahwa pihaknya menerima laporan adanya kecelakaan pada pukul 12.49 WIB.
“Pusat Pengendali Operasi KA (Pusdalopka) menerima laporan dari masinis KA Malioboro Ekspres bahwa terjadi tabrakan dengan sejumlah sepeda motor di perlintasan,” ungkap Zainul.
Pihak KAI bersama instansi terkait masih melakukan penyelidikan untuk memastikan kronologi lengkap kecelakaan. Zainul tidak merinci kondisi korban, namun mengakui bahwa kereta mengalami sejumlah kerusakan akibat insiden ini.
Dalam pernyataannya, PT KAI menegaskan bahwa palang pintu dan petugas di perlintasan hanyalah alat bantu.
“Alat utama keselamatan adalah rambu-rambu lalu lintas, termasuk tanda STOP. Disiplin pengguna jalan menjadi kunci utama keselamatan di perlintasan sebidang,” ujar Zainul.
Ia juga menambahkan bahwa keselamatan di perlintasan bukan hanya tanggung jawab KAI dan pemerintah, tapi tanggung jawab bersama.
“Kami imbau masyarakat untuk selalu waspada dan mematuhi aturan saat melintasi JPL,” katanya.(DNY/01)