JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman secara resmi membuka Musyawarah Nasional (Munas) Pengurus Besar Federasi Kurash Indonesia (PB Ferkushi) Sabtu (25/2/23) di Jakarta.
Dalam sambutannya, ia berharap olahraga Kurash dapat terus digencarkan sosialisasinya di setiap daerah agar lebih dikenal.
“Sosialisasi harus lebih memasyarakat lagi, tidak ada lagi yang bertanya Kurash itu apa? Bikin festival-festival tentang Kurash. Ini adalah olahraga tua. Besar harapan saya ke depan Kurash akan lebih memasyarakat,” katanya.
Selain itu, Ketum KONI juga berharap agar Kurash bisa mempersembahkan medali emas untuk Indonesia dalam keikutsertaannya pada single/multi event.
“Kepengurusan yang baru harus bisa mengantar atlet-atlet kita meraih prestasi,” katanya.
Ia berharap Munas berjalan lancar.
“Saya berharap Munas ini berjalan lancar, ingat kita orang-orang di bidang olahraga, sportivitas menjadi penting,” katanya.
“Tidak banyak orang yang berkecimpung di organisasi olahraga. Bicara olahraga, bicara Merah Putih, olahraga mampu mempersatukan kita,” tambah Marciano Norman.
Sementara itu Ketum PB Ferkushi, Mayjen TNI (Purn) Abdul Hafil Fuddin mengatakan empat tahun telah berlalu, dirinya sebagai ketua umum telah membangun Kurash dengan berbagai suka dan duka.
“Keberhasilan dan kegagalan sudah kami lalui bersama,” katanya.
Selama menjabat, ia telah berusaha untuk mewujudkan pembinaan dan pengembangan di seluruh Indonesia, di mana hal ini terlihat dari semula hanya ada 15 Pengprov, saat ini sudah ada 23 Pengprov yang terbentuk di seluruh Indonesia.
“Saya mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada Ketum KONI Pusat, Ketum KOI dan Kemenpora yang telah banyak membantu dan mendukung perkembang Kurash di Indonesia,” kata Abdul Hafil Fuddin. (red/02)