Koramil Lumbang dan TRC Bantu Warga Korban Angin Kencang

TRC
Koramil Lumbang dan TRC Bantu Warga Korban Angin Kencang (Foto: Kodim0820/Probolinggo)

PROBOLINGGO, SUDUTPANDANG.ID –Koramil 0820/09 Lumbang bersama TRC, Satpol PP dan Kepala desa segera melakukan asesmen dan memberikan bantuan perbaikan kepada salah satu rumah milik Mardiono yang mengalami musibah angin kencang menerjang Dusun Krajan, RT 12, RW 3, Desa Branggah, Kecamatan Lumbang Kabupaten Probolinggo, yang mengakibatkan kerusakan pada rumah warga.

Dalam keterangannya, TRC Bapak Slamet, menjelaskan bahwa kehadirannya bersama Koramil di lokasi bertujuan untuk memberikan bantuan langsung serta memastikan kondisi warga terdampak tetap aman.

Kemenkumham Bali

Ia juga mengapresiasi solidaritas warga sekitar yang ikut serta dalam proses perbaikan rumah Mardiono.

“Kami segera turun ke lokasi untuk melakukan asesmen dan membantu perbaikan rumah warga terdampak. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen kami dalam membantu masyarakat yang mengalami musibah,” ungkap Pelda M. Dodik dalam keterangan tertulisnya, pada Kamis (6/2/2025).

BACA JUGA  BLT Minyak Goreng dari Pemerintah mulai disalurkan melalui TNI

Sementara itu, Kepala Desa Branggah, Sukamto, menyampaikan terima kasih atas respon cepat TNI dan Satpol PP dalam membantu warganya yang terdampak.

“Kami sangat mengapresiasi kepedulian dari Koramil 0820/09 Lumbang dan Satpol PP yang langsung turun tangan membantu warga kami. Semoga sinergi ini terus terjaga untuk membantu masyarakat dalam berbagai kondisi darurat,” ujar Sukamto.

Piket Koramil yang sedang dinas, meski menjabat sebagai Babinsa Desa Purut, Sertu Anang dan Koptu Dadang Babinsa Desa Sapih, sampaikan, pihaknya selalu saling mengcover sesama rekan dalam tugas di wilayah.

“Selain perbaikan rumah, pemerintah desa juga sedang mengupayakan bantuan material tambahan agar korban dapat kembali tinggal dengan nyaman di rumahnya,” ujar Sertu Anang.

BACA JUGA  PWRI Asahan Melantik 25 Pengurus Periode 2024-2029

“Dengan adanya kolaborasi antara TNI, pemerintah desa, dan masyarakat, diharapkan penanganan dampak bencana seperti ini dapat dilakukan dengan lebih cepat dan efektif di masa mendatang,” tambahnya.(ACZ/04)