Daerah  

Legislator Asal Sambas Kembali Serahkan Bantuan untuk SMP PGRI 1 Tebas

Bantuan meja dan kursi yang diberikan anggota DPRD Kab.Sambas Bui Khiong untuk SMP PGRI 1 Tebas/Ist

Sambas, SudutPandang.id-Kepedulian wakil rakyat asal Kabupaten Sambas ini layak diapresiasi. Tanpa banyak bicara, sepi dari publikasi, Bui Khiong menjadi bukti salah satu legislator yang tidak melupakan masyarakat konstituennya.

Kepedulian anggota DPRD Kabupaten Sambas ini, ditunjukan dengan memberikan bantuan berupa sarana perlengkapan kegiatan belajar mengajar untuk SMP PGRI 1 Tebas. Bantuan tersebut berupa meja, kursi, papan tulis dan sarana kebersihan tong sampah pada Selasa (17/12/2019) lalu.

Kemenkumham Bali

Bantuan bagi sekolah yang dulunya bernama SMP PGRI 6 Bekut ini terus berlanjut, politisi Partai Gerindra ini kembali memberikan bantuan untuk kedua kalinya. Selasa (24/12/2019), ia kembali datang bersama truk yang mengangkut meja, kursi dan perlengkapan lainnya.

Anggota DPRD Kab.Sambas Bui Khiong/Ist

“Semoga bantuan ini bermanfaat untuk adik-adik saya yang sedang belajar di sekolah yang bagi saya banyak kenangan semasa sekolah SMP dulu,” ucap Bui Khiong, dalam keterangan pers nya, usai menyerahkan bantuan di SMP PGRI 1 Tebas Desa Bekut Kec.Tebas Kab.Sambas Kalimantan Barat, Selasa (24/12/2019).

BACA JUGA  MUI-Indomarco Luncurkan Program Peduli Pendidikan-Tempat Ibadah-UMKM

Bui Khiong mengaku bersyukur dapat membantu sekolah, tempat ia dulu menempuh pendidikan tingkat pertama. Kendati demikian, bukan hanya semanta-mata dirinya sebagai alumni dengan memprioritas bantuan bagi SMP PGRI 1 Tebas.

“Bantuan tersebut kami berikan untuk menindaklanjuti aspirasi masyarakat, khususnya orang tua murid yang anaknya bersekolah di SMP PGRI 1 Tebas, dan kebetulan saya salah satu alumni, mungkin jadi berlipat-lipat semangat untuk membantunya,” kata pria yang bertugas di Komisi 3 bidang Pembangunan ini.

Truk yang mengangkut bantuan meja dan kursi dari Anggota DPRD Kab.Sambas untuk SMP PGRI 1 Tebas/Ist

“Bantuan untuk kedua kali ini berasal dari pribadi, saya tergerak untuk memotivasi semangat para guru dan juga murid-murid di SMP PGRI 1 Tebas,” sambung wakil rakyat dari dapil Sambas 2 Kecamatan Tebas dan Tekarang ini.

Pada kesempatan itu, ia mengapresiasi semangat kepedulian yang ditunjukan para guru dan alumni SMP PGRI 1 Tebas. Berkat semangat gotong royong dan kepedullian sekolah yang dinonaktifkan pada tahun 2012 silam kembali dibuka kembali pada tahun 2019.

“Ini semua berkat kekompakan, gotong royong para alumni SMP PGRI 1 Tebas yang luar biasa menurut saya, meski berada di perantauan, seperti di Jakarta, Pontianak, dan daerah lainnya, bahkan dari Hongkong dan Taiwan, yang masih menunjukan kepeduliannya,” pujinya.

BACA JUGA  Walhi Jambi: Kaji Mendalam Sungai Batanghari Jadi Jalur Transportasi Batu Bara

Secara khusus, ia juga mengapresiasi para guru dengan niatan tulus mengabdi membuka kembali sekolah.

“Terima kasih Bapak Ibu guru, betul kiranya jika guru itu adalah sosok pahlawan tanpa tandas jasa, salam hormat semoga sehat dan pengabdiannya mendapatkan balasan dari Tuhan Yang Maha Esa,” tutur Bui Khiong.

Bantuan meja dari anggota DPRD Kab.Sambas Bui Khiong untuk SMP PGRI 1 Tebas/Ist

Salah satu guru SMP 1 PGRI Tebas, Urai Sumadi, S.Pd mengapresi kepedulian Bui Khiong, anak didiknya yang telah tiga periode menjadi wakil rakyat di Kab.Sambas.

“Terima kasih Pak Bui Khiong, luar biasa, Alhamdulillah, kami bangga memiliki anak didik yang sampai sekarang masih peduli dengan sekolahnya. Tetap amanah menjadi wakil rakyat. Semoga bantuan ini bermanfaat dan penyemangat bagi para siswa dan siswi di SMP PGRI 1 Tebas,” ucapnya.

BACA JUGA  Pengusaha Malaysia Akan Kembangkan Wisata Pantai Temajuk Kalbar

Ia menuturkan, dibuka kembali sekolah juga berkat peran para alumni yang bertekad membantu pemerintah untuk mencerdaskan generasi penerus bangsa, khususnya di Kecamatan Tebas Kabupaten Sambas.

Menurutnya, pelajar yang bersekolah di SMP PGRI 1 Tebas sama sekali tidak dipungut biaya sepeser pun alias gratis. Ini untuk membantu para orang tua yang ingin menyekolahkan anaknya, namun terkendala ekonomi.

“Para alumni lainnya, seperti Pak Victor di Jakarta, dan semua yang saya tidak bisa sebutkan satu persatu, sehat dan sukses selalu untuk kalian semua,” ujar Urai Sumadi.(red/vc)

Tinggalkan Balasan