TABANAN, SUDUTPANDANG.ID – Komitmen TNI dalam mensukseskan Vaksinasi Nasional memang tidak diragukan lagi. Seperti dilakukan Kodim 1619/Tabanan dengan menggelar gerai vaksinasi secara mobile mendatangi berbagai tempat untuk memudahkan masyarakat divaksin.
Kali ini, Selasa (5/4/2022), Tim Vaksinator mobile TNI Kodim 1619/Tabanan mengadakan vaksinasi di Terminal Pesiapan Desa Dauh Peken Tabanan.
Para pedagang yang menjajakan dagangannya di terminal tersebut, terlihat sangat antusias dengan program TNI dengan menggelar gerai vaksinasi. Para pengunjung, sopir, penumpang dan masyarakat yang berada di sekitar terminal juga merasa sangat terbantu dengan adanya program tersebut. Memudahkan mereka untuk mendapatkan vaksinasi baik tahap 1 dan 2 serta dosis lanjutan booster.
“Kami secara konsisten mendukung program pemerintah dalam mensukseskan vaksinasi nasional dan meningkatkan capaian vaksinasi, khususnya di wilayah Kabupaten Tabanan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan dan instansi terkait,” jelas Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Ferry Adianto, yang meninjau langsung vaksinasi.
Menurut Dandim, Terminal Pesiapan dipilih sebagai tempat vaksinasi mobile Kodim 1619/Tabanan karena di tempat ini banyak pedagang, pengunjung dan masyarakat yang beraktivitas.
“Diharapkan dengan adanya vaksinasi mobile ini dapat mempermudah para pedagang dan pengunjung dan warga mendapatkan vaksinasi sembari beraktivitas, intinya tidak mengganggu aktivitas mereka sehari-hari,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, kendala yang dihadapi saat vaksinasi adalah para pedagang dan pengunjung tidak membawa KTP atau kartu vaksin. Sehingga mereka tidak dapat divaksin karena persyaratan utamanya adalah kartu identitas diri (KTP) dan kartu vaksin terakhir.
“Kegiatan ini akan terus dilanjutkan untuk membantu warga masyarakat mendapatkan vaksin di tempat-tempat lain. Kami menghimbau kepada masyarakat luas walaupun telah divaksin lengkap, namun protokol kesehatan harus tetap diterapkan dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari saat keluar rumah untuk menjaga diri sendiri dan orang lain,” pesan Dandim.
Ketua Tim Vaksinator Mobile dr. Ardhy mengatakan, telah memberikan vaksin AstraZeneca terhadap 83 warga dengan rinciannya 2 orang lansia dan 81 orang dewasa.
“Didominasi vaksinasi dosis lanjutan booster sebanyak 80 orang dan vaksinasi tahap 2 sebanyak 3 orang,” jelasnya.
Salah seorang pedagang yang mengikuti vaksinasi menuturkan, dirinya sudah lama ingin divaksin booster lantaran keterbatasan waktu untuk mencari nafkah.(One)
