KEDIRI, SUDUTPANDANG.ID – Guna meningkatkan kualitas pendidikan terus dilakukan Pemerintah Kota Kediri. Melalui Dinas Pendidikan Kota Kediri, bantuan sosial (bansos) pendidikan untuk jenjang SMA/SMK dan mahasiswa S1 resmi disalurkan dalam kegiatan yang berlangsung di Aula Ki Hajar Dewantara, Selasa (25/11/2025).
Dalam sambutannya Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Kediri, Ibnu Qoyim, mewakili Kepala Dinas Mandung Sulaksono, menyampaikan bahwa pemberian bantuan ini merupakan bentuk keseriusan pemerintah kota dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia. Ia menegaskan bahwa program tersebut selaras dengan visi misi Kota Kediri yang Produktif, Kreatif dan Inovatif.
“Pendidikan adalah kunci utama untuk memutus mata rantai kemiskinan dan membuka kesempatan yang lebih baik di masa depan,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa bansos pendidikan ini bertujuan mengurangi beban biaya sekolah, menekan potensi putus sekolah, serta memberikan motivasi bagi siswa dan mahasiswa untuk terus berprestasi.
Total dana yang disalurkan berjumlah Rp 1.458.000.000 yang berasal dari dana Bantuan Tidak Terduga (BTT) BPPKAD Kota Kediri. Adapun penerima manfaat terdiri dari 208 pelajar SMA/SMK yang masing-masing menerima Rp 1.000.000, serta 250 mahasiswa S1 yang masing -masing menerima Rp 5.000.000.
Ibnu berpesan agar bantuan tersebut benar-benar digunakan untuk kebutuhan pendidikan.
“Gunakanlah untuk membeli perlengkapan sekolah, buku, atau biaya pendukung studi lainnya. Tunjukkan bahwa Anda mampu berprestasi dan meraih cita-cita Anda,” pesannya.
Sementara Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati turut memberi sambutan sekaligus menyampaikan ucapan selamat Hari Guru Nasional. Ia berharap bantuan ini dapat memberikan dorongan bagi siswa dan mahasiswa penerima manfaat.
“Sudah diserahkan bansos pendidikan, semoga bisa bermanfaat untuk meraih prestasi yang lebih tinggi,” tegasnya.
Mbak Wali juga mengingatkan agar bantuan dimanfaatkan secara tepat untuk mendukung proses belajar.
“Ini merupakan bentuk wujud komitmen Pemerintah Kota Kediri untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa program ini sejalan dengan visi pembangunan Kota Kediri yang produktif, kreatif, dan inovatif.
“Kami ingin tidak ada satu pun generasi muda di Kota Kediri tidak bisa sekolah dan tertinggal pendidikannya karena keterbatasan biaya,” tandasnya.
Diketahui acara ini dihadiri Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati bersama jajaran terkait, termasuk perwakilan Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Wilayah Kota dan Kabupaten Kediri, BPPKAD Kota Kediri, serta para penerima bantuan.(CN/04)
