JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – PT Pelindo Regional 2 Tanjung Priok menggelar ‘Coffe Morning’ dengan para media yang tergabung dalam Forum Wartawan Maritim Indonesia (Forwami) di Priok Corner, Jakarta Utara, Selasa (25/6/2024).
Silaturahmi bertajuk ‘Coffe Morning’ itu bertujuan untuk memperkuat sinergitas antara perusahaan dengan para awak media yang bertugas meliput di Pelabuhan Tanjung Priok.
Hadir Executive General Manager Regional 2 Tanjung Priok, Adi Sugiri, Senior Manager Komersial, Chandra Irawan, dan Manager Komersial, Gerry Guardiano beserta staff dalam acara santai penuh kebersamaan itu.
Sementara dari pihak media hadir Ketua Forwami, Hoddy Sitanggang bersama pengurus dan anggota.
Pada kesempatan itu, Senior Manager Komersial Regional 2 Tanjung Priok, Chandra Irawan, dalam paparannya menyampaikan terkait Rencana Induk Pelabuhan (RIP) yang telah disetujui melalui Keputusan Menteri Perhubungan Nomor: KM 11 Tahun 2024 tentang Rencana Induk Pelabuhan Tanjung Priok dan Marunda Terintegrasi.
“Khusus untuk Pelabuhan Tanjung Priok, ada beberapa point yang disampaikan terkait RIP tersebut, di antaranya adalah rencana pengembangan yang meliputi penataan lahan daratan eksisting pelabuhan,” jelas Chandra Irawan.
Ia juga menerangkan terkait pengembangan Terminal Kalibaru New Priok, relokasi penumpang cruise, Roro ke Sunda Kelapa serta relokasi cargo dari Sunda Kelapa.
“Pelabuhan Tanjung Priok menyikapi rencana itu semua dengan tenggat waktu jangka pendek antara tahun 2023 sampai 2027,” ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, ia juga menyampaikan informasi pengembangan Terminal Kalibaru juga, pengembangan tersebut merupakan upaya PT Pelindo (Persero) untuk menjawab tantangan dan peluang pelabuhan di masa depan.
“Cita-cita ini tentu harus mendapat dukungan yang besar dari para pemangku kepentingan atau stakeholder pelabuhan,” katanya.
“Atas rencana revitalisasi infrastruktur Terminal Ex JICT 2, telah dan sedang dilakukan perkuatan area dermaga dan peninggian lapangan kontainer serta pembangunan fasilitas penunjang lainnya agar terminal ex JICT 2 dapat segera dioperasikan kembali,” sambung Chandra.
Ia menambahkan, hal yang tak kalah pentingnya adalah pembangunan infrastruktur jalan agar akses keluar masuk pelabuhan lebih lancar.
“Seperti konektivitas jalan tol yang saling berhubungan ke arah pelabuhan. Dan juga terkait digitalisasi pelabuhan yang ditandai dengan di ditambahnya sistem autogate pass di Pos 12 Sindang Laut untuk memperlancar arus kendaraan masuk yang sebelumnya masih secara manual,” ungkap Chandra.
Adi Sugiri selaku
Sementara itu, Executive General Manager, Adi Sugiri dalam sambutannya menyampaikan bahwa dengan agenda coffee morning ini diharapkan sinergi kolaboratif antara Pelindo Regional 2 Tanjung Priok dengan nedia bisa terjalin dengan baik.
Adi Sugiri berharap media dapat mendukung terkait hal-hal positif atas rencana pengembangan pelabuhan dan operasional kepelabuhanan yang dilakukan oleh Pelindo untuk kemajuan Pelabuhan Tanjung Priok.
Acara juga diselingi dengan sesi tanya jawab seputar paparan yang disampaikan terkait RIP oleh para wartawan yang hadir.
Ketua Forwami, Hoddy Sitanggang mengapresiasi kegiatan coffe morning yang diselenggarakan PT Pelindo Regional 2 Tanjung Priok. Pihaknya pun senantiasa siap bersinergi dengan perusahaan dalam hal publikasi kegiatan.
“Selain silaturahmi, coffe morning hari ini juga jadi ajang diskusi. Semoga semakin menguatkan sinergitas kita yang telah terjalin dengan baik selama ini,” kata wartawan senior yang akrab disapa Bang Oddy itu.(01)