PSBD Asahan Hadirkan Budaya Lewat Festival Sisi Batas Labuhan

PSBD
PSBD Asahan Hadirkan Budaya Lewat Festival Sisi Batas Labuhan (Foto: Humas Pemkab Asahan)

ASAHAN, SUDUTPANDANG.ID – Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) ke-6 Tahun 2025 di Kabupaten Asahan tampil lebih inovatif dengan menggabungkan unsur budaya, ekonomi, dan pendidikan vokasi. Tidak hanya menjadi ajang pelestarian tradisi, kegiatan ini juga menjadi ruang kolaborasi lintas sektor untuk menciptakan masyarakat Asahan yang berdaya, adaptif, dan melek digital. Salah satu kegiatan paling menarik dalam rangkaian PSBD Asahan 2025 adalah Festival Sisi Batas Labuhan, hasil inisiatif Bank Indonesia (BI) Perwakilan Pematang Siantar.

Festival ini menghadirkan berbagai kegiatan edukatif seperti pelatihan literasi keuangan, sosialisasi QRIS, dan pameran produk unggulan UMKM lokal.

Kegiatan tersebut dirancang untuk memperkuat peran masyarakat dalam ekonomi digital serta memperluas akses keuangan inklusif di tingkat daerah.

Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar, S.Sos., M.Si., memberikan apresiasi tinggi atas sinergi antara dunia kebudayaan dan edukasi ekonomi yang dihadirkan BI.

BACA JUGA  Yayasan PSSI Gagasan Erick Thohir Diapresiasi Pengamat

“Festival ini mempertemukan nilai budaya dengan literasi ekonomi. Masyarakat tidak hanya menikmati seni dan tradisi, tetapi juga belajar memahami sistem pembayaran digital seperti QRIS. Ini bentuk adaptasi budaya di tengah kemajuan teknologi,” ujar Bupati.

Menurutnya, kegiatan tersebut memperluas makna PSBD dari sekadar pelestarian budaya menjadi wadah kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat dalam membangun ekonomi berbasis nilai lokal.

Selain festival ekonomi digital, PSBD Asahan 2025 juga dimeriahkan dengan Pekan Vokasi, hasil kerja sama Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Asahan dan Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Medan.

Kegiatan yang digelar di Joglo Pujakesuma, Kisaran, ini menghadirkan dua program unggulan, yakni Shortclass Barista dan Pemagangan bagi Lulusan Perguruan Tinggi. Kedua program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan generasi muda agar siap bersaing di dunia kerja dan mampu mengembangkan wirausaha kreatif lokal.

BACA JUGA  Ini Harapan Bupati, Usai MenPAN RB Resmikan Empat MPP Kabupaten Asahan

Wakil Bupati Asahan, Rianto, S.H., M.AP., menyebut bahwa pelaksanaan Pekan Vokasi menjadi bukti bahwa PSBD kini berevolusi menjadi wadah pengembangan sumber daya manusia.

“PSBD bukan hanya panggung seni dan budaya, tetapi juga sarana memperkuat SDM dan ekonomi daerah. Dengan pelatihan ini, generasi muda Asahan akan lebih siap menghadapi tantangan global dan membuka peluang kerja baru,” ujarnya.

Selain dua kegiatan utama tersebut, PSBD ke-6 Kabupaten Asahan juga diramaikan dengan berbagai program lain seperti Pameran UMKM Asahan, Pelayanan Publik Terpadu dari berbagai OPD, dan pameran inovasi pertanian modern dari PT Hijau Surya Asahan yang menampilkan teknologi kultur jaringan.

Rangkaian kegiatan ini menjadi simbol nyata bahwa PSBD kini menjadi gerakan budaya terpadu yang menggabungkan nilai seni, ekonomi kreatif, dan inovasi teknologi untuk kemajuan daerah.

BACA JUGA  Wabup Asahan Buka Sosialisasi Keterbukaan Informasi Publik

Pemerintah Kabupaten Asahan mengundang seluruh masyarakat untuk hadir dan menyaksikan penampilan 14 etnis di Lapangan PSBD Kisaran yang berlangsung mulai 4 hingga 19 Oktober 2025. Melalui kegiatan ini, masyarakat diharapkan dapat memperkuat semangat kebersamaan dalam keberagaman yang menjadi jati diri Asahan Berbudaya dan Berkemajuan.(MA/04)