JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Ketua Forum Wartawan Kejaksaan Agung (Forwaka) Zamzam Siregar mengaku terharu atas raihan prestasi putri bungsunya Haura Madinah Siregar yang berhasil meraih medali emas dalam kejuaraan taekwondo “Taligama Taekwondo Championship” Piala Kemenpora RI 2023.
Dalam laga final yang berlangsung di Gelanggang Olahraga (GOR) POPKI Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu (26/8/2023), siswi kelas 4 SDN 03 Pagi Pasar Rebo Jakarta Timur ini unggul atas lawannya dari klub Taekwondo “Revolution Taekwondo Club” Jakarta.
“Saya terharu dan juga kaget melihat perjuangan putri cantikku meraih medali emas. Saya puas jerih payahnya selama ini berlatih, apalagi seminggu sebelum bertanding dia terlihat sangat serius. Latihan hingga malam usai pulang sekolah dilakukannya tanpa mengeluh. Alhamdulilah, kerja kerasnya berbuah manis,” ujar Zamzam Siregar dalam keterangannya, Senin (28/8/2023).
Wartawan senior yang saat ini menjabat Wakil Pemimpin Redaksi Harian Terbit ini memuji penampilan putrinya yang tampil percaya diri meski kalah tinggi badan dari lawannya.
Gadis mungil berparas cantik yang akrab disapa Haura ini tampil memukau dan membuat semua penonton yang memadati GOR bertepuk tangan.
Semua jurus yang diperagakan Haura membuat juri memberikan poin nyaris sempurna. Putri pasangan Zamzam Siregar dan Sri ini berhasil medali emas kategori Poomsae Individual atau keterampilan jurus-jurus level pemula.
“Semoga ke depannya Haura bisa meraih prestasi yang lebih tinggi lagi dan bisa mengharumkan bukan hanya keluarga saja, sekolah dan klubnya berlatih, tetapi bisa mengharumkan nama bangsa Indonesia lewat cabang olahraga Taekwondo,” harap alumni Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jakarta (IISIP) Jakarta angkatan 92 Jurusan Jurnalistik itu.
Sebagai informasi, kejuaraan olahraga cabang taekwondo piala Taligama Taekwondo Championship Kemenpora RI ini berlangsung selama tiga hari, mulai 25 – 27 Agustus 2023 di GOR Popki, Cibubur, Jakarta Timur.
Kejuaraan bergengsi usia 5 – 17 tahun (Pra Cadet, Cadet dan Junior) ini diikuti sebanyak 1.200 peserta dari perguruan Taekwondo di lima wilayah DKI Jakarta. Adapun kategori yang dipertandingkan yakni Kyorugi (fight) dan Poomsae (jurus).
Menurut keterangan tertulisnya, panitia menyatakan kejuaraan tersebut dilakukan untuk meningkatkan kualitas dan prestasi diri. Termasuk mendukung pelaksanaan program pemerintah.
“Melalui olahraga tercipta generasi muda yang unggul, kuat dan berprestasi serta membentuk rasa persatuan, persaudaraan, nasionalisme dan semangat patriotik bagi pemuda-pemudi khususnya yang aktif sebagai atlet dan anggota Taekwondo Indonesia, serta sebagai upaya mendukung program pemerintah dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).”(rkm)