PASURUN-JATIM, SUDUTPANDANG.ID – SMP Negeri (SMPN) 4 Pasuruan, Jawa Timur menggelar “In House Training” (IHT) perencanaan berbasis data untuk mendukung peningkatan mutu pembelajaran.
“Perencanaan berbasis data adalah suatu pendekatan yang mengandalkan analisis data sebagai landasan utama. Dalam konteks pendidikan memanfaatkan informasi-informasi yang terkumpul dari berbagai sumber, seperti hasil evaluasi siswa, capaian pembelajaran sebelumnya,” kata Kepala SMPN 4 Pasuruan, Makhrus Siddiq,S.Psi., M.Pd.I., dalam taklimat media di Pasuruan, Selasa (13/8/2024).
Ia menjelaskan bahwa IHT yang dihadiri oleh guru, kepala sekolah, dan staf tata usaha, dan dilaksanakan pada Senin (12/8) itu dihadiri 50 peserta dan berlangsung mulai pukul 12.00 dan berakhir pada pukul 14.00 WIB.
Menurut dia tentu penting sekali untuk membahas secara mendalam tentang konsep perencanaan berbasis data dan bagaimana penerapannya dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan akuntabilitas dalam proses pembelajaran.
Dengan demikian, kata dia, seluruh warga sekolah perlu memahami dan memiliki wawasan yang komprehensif mengenai bagaimana data dapat menjadi alat yang kuat dalam mengarahkan upaya perbaikan dan inovasi di bidang pendidikan.
Hal ini, katanya, menjadi bukti bahwa SMP Negeri 4 Pasuruan benar-benar menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan mutu pendidikan.
IHT ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman para guru dalam merancang perencanaan pembelajaran yang didukung oleh data, guna memperbaiki kualitas pendidikan di sekolah tersebut.
Makhrus Siddiq menekankan pentingnya penggunaan data sebagai dasar dalam membuat keputusan pendidikan yang tepat dan efektif.
“Melalui IHT ini, kami berharap para guru dapat lebih memahami bagaimana data dapat digunakan untuk merancang strategi pembelajaran yang lebih baik, sehingga dapat meningkatkan prestasi siswa dan mutu pendidikan secara keseluruhan,” katanya.
Selama pelatihan, para peserta mendapatkan materi tentang teknik pengumpulan, analisis, dan interpretasi data yang relevan dengan kebutuhan pembelajaran.
Selain itu juga diajak untuk melakukan implementasi dalam membuat perencanaan pembelajaran yang berbasis data.
Narasumber yang hadir dalam kegiatan ini adalah pengawas sekolah jenjang SMP dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan, Citra Dwi Wijayanti, M.Pd.
Ia memberikan wawasan dan tips praktis kepada para peserta.
Para peserta IHT menyambut baik kegiatan ini dan merasa mendapatkan banyak manfaat.
“Kami sangat terbantu dengan pelatihan ini. Materi yang disampaikan sangat relevan dan aplikatif, terutama dalam menghadapi tantangan di kelas dan tentu diperlukan adanya pembiasaan untuk menerapkannya,” kata Resmita, salah satu guru yang turut serta dalam pelatihan.
Peserta lainnya, Nurul Mawaridah, guru prakarya di SMP Negeri 4 Pasuruan juga turut menyampaikan kesannya dalam mengikuti IHT ini.
“Saya sangat terkesan dengan In House Training ini. Materi yang disampaikan benar-benar membuka wawasan saya tentang pentingnya data dalam perencanaan pembelajaran. Pelatihan ini memberikan panduan yang jelas dan praktis, sehingga saya merasa lebih percaya diri dalam menerapkan strategi pembelajaran yang lebih efektif dan terukur,” katanya.
“Dengan pemahaman yang lebih baik tentang penggunaan data, saya yakin kita bisa mencapai peningkatan mutu pendidikan yang signifikan di sekolah ini.”, kata Mawar sapaan akrabnya.
Dengan terselenggaranya IHT ini, diharapkan SMP Negeri 4 Pasuruan semakin siap dalam menghadapi tantangan pendidikan di masa depan, serta mampu meningkatkan kualitas pembelajaran melalui perencanaan yang lebih terstruktur dan berbasis data.
Acara ini ditutup dengan sesi diskusi dan tanya jawab, di mana para peserta berkesempatan untuk berbagi pengalaman dan bertukar pikiran mengenai penerapan perencanaan berbasis data.(Acz/02)