SMSI dan KPU Jaktim Sepakat Sinergi Lawan Informasi Hoaks

JAKARTA, SUDUTPANDANG.UD – Maraknya penyebaran hoaks terkait kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) menimbulkan dampak negatif dan hilangnya kepercayaan publik terhadap lembaga pemilihan umum milik negara tersebut.

Untuk mengantisipasi lunturnya kepercayaan masyarakat harus ada langkah yang diambil oleh KPU. Seperti yang dilakukan oleh Komisioner KPU Jakarta Timur yang hari ini menggelar pertemuan dengan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) di Kantornya, Jalan Pulo Mas Barat, Kayu Putih, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Kamis 15 Desember 2022.

Kemenkumham Bali

Pada pertemuan tersebut pihak KPU dihadiri oleh Ketua KPU Kota Jakarta Timur m, Wage Wardana didampingi Sekretaris KPU Kota Jakarta, Henny Yudhi Rachmi, dan empat anggota komisioner KPU Jakarta Timur lainnya yakni Suhanda, Tri Endraningsih, Tedi Kurnia, dan Fahrur Rohman.

BACA JUGA  KPU Jakbar Serahkan 19 Bukti Terkait Dugaan Pelanggaran Kode Etik

Sementara dari pihak Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Jakarta Timur dihadiri oleh Wisnu Wicaksana selaku Ketua, Hatta selaku Sekretaris dan Anggiat selaku bendahara.

Kedatangan rombongan SMSI disambut baik oleh Ketua KPU Jaktim, Wage Wardana bersama jajarannya. Disana, KPU dan SMSI fokus membahas beberapa isu yang sedang beredar, salah satunya soal buruknya kinerja KPU.

“Pertama terimakasih atas beberapa poin perkenalannya dan juga beberapa hal yang dibahas di awal,” ucapnya.

Wage juga mengatakan dengan visi misi yang dibawa SMSI yakni menempatkan berita pada porsinya bukan hanya sekadar bad news is good news mampu meredam segala bentuk hoaks yang beredar dikalangan publik.

“Bad news itu pasti enak banget dan ngalirnya cepat banget dan laku tetapi giliran berita kita yang official (resmi) tidak laku,” tambah dia.

BACA JUGA  Rekapitulasi Pesisir Barat Selesai, Polres Pesisir Barat Lakukan Pengawalan Menuju KPU Lampung

Wage juga berharap ada peran media di SMSI untuk bisa menyebarkan informasi yang benar tentang KPU ke masyarakat.

“Jadi saya yakinkan saya sampaikan ke media di sini bahwa kami bekerja clear dan clean,” tegasnya.

Sementara itu Ketua SMSI, Wisnu Wicaksana mengatakan, ada sejumlah isu yang dibahas antara kedua pihak satu maraknya penyebaran hoaks terkait kinerja KPU dan yang kedua banyaknya pertanyaan dari masyarakat terkait kinerja KPU.

“Visi misi pertama adalah melawan hoaks yang ada di Indonesia. Banyak sekali aduan ke kami. Kami SMSI sebagai penyeimbang dengan beredarnya berita-berita itu,” ucap Ketua SMSI Jakarta Timur Wisnu Wicaksana.

SMSI, kata Wisnu hadir untuk memberikan edukasi kepada masyarakat dengan informasi dan pemberitaan yang berimbang sehingga kepercayaan masyarakat terhadap KPU tidak luntur.

BACA JUGA  Masyarakat Adat Dayak Akan Gelar Aksi Damai di Istana soal IKN, Ini Tuntutannya

“Kita ingin mengajak KPU Jakarta Timur untuk sama-sama menyukseskan jalannya pemilu mengedukasi masyarakat agar mindset masyarakat jangan bercampur aduk dengan hal-hal yang tidak sinkron dengan aslinya,” tandasnya. (06)

Tinggalkan Balasan