Usai Seri 1, SBS Pimpin Kelompok Putra

Para pemain Surabaya Bhayangkara Samator. (Foto: Humas PP PBVSI)

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Proliga 2022 telah menyelesaikan Seri 1 Putaran Pertama yang berlangsung pada 7-9 Januari 2022 di GOR Kawah Candradimuka, Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor. Dari sejumlah pertandingan yang tersaji, tim putra Surabaya Bhayangkara Samator (SBS) dan tim putri Jakarta Pertamina Fastron (JPF), tampil sebagai yang terbaik.

SBS berhasil meraih poin sempurna dari dua pertandingan dilakoni selama seri 1. Sukses mengalahkan Palembang Bank SumselBabel (PBS) 3-1 (26-28, 25-19, 25-22, 25-22) pada hari pertama, Jumat (7/1/2022), tim asuhan Ari Sigit Widodo kembali menang atas tim debutan Kudus Sukun Badak (KSB) 3-1 (25-22, 23-25, 35-20, 25-17), Minggu (9/1/2022). Meski meraih dua kemenangan, Sigit Ari Widodo belum berani berkoar-koar terkait capaian akhir yang jadi bidikan klubnya pada tahun ini.

Ucapan Selamat Idul Fitri MAHASI

’’Terkait ke depannya, saya belum berani bicara banyak. Karena setelah ini kami akan mengevaluasi kekurangan yang ada pada tim. Apalagi pada seri selanjutnya kami akan menghadapi klub-klub kuat, seperti Jakarta BNI 46 yang akan jadi lawan kami,” katanya menanggapi seri selanjutnya.

BACA JUGA  Raffi Ahmad Jawab Kabar Nagita Slavina Tengah Hamil Anak ke-3

Saat ini SBS memimpin klasemen sementara kelompok putra dengan enam poin. Sementara Jakarta Pertamina Pertamax (JPP) dan Bogor LavAni menguntit di posisi kedua dan ketiga dengan tiga poin. Sedangkan PBS dan Jakarta BNI 46 dan KSB di urutan tiga terbawah.

Dari kelompok putri, JPF pimpin klasemen sementara dengan tiga poin dari satu pertandingan. Posisi JPP dikuntit Jakarta Mandiri Popsivo Polwan di dengan tiga poin dari dua pertandingan. Sementara posisi ketiga ditempati Bandung BJB Tandamata dengan dua poin dari satu pertandingan. Jakarta Elektrik PLN di urutan keempat dengan satu angka dari satu laga. Sedangkan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia menjadi juru kunci, tanpa angka. (red)

Tinggalkan Balasan