JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID –Baru-baru ini sosok Aini wanita hamil suka jalan-jalan tengah malam jadi perbincangan publik.Dia mengaku jika leluhurnya pernah ada suatu perjanjian atau ikatan dengan jin di Pulo Majeti. Dikatakan jika Pulo Majeti ini dihuni oleh manusia dan jin. Namun kini sudah berpindah dimensi.
Benar saja, saat SMP ia bertemu dengan jin menyerupai manusia yang bernama Fajria. Pertemuan itu terjadi di bioskop. Awal cerita handphone Fajria (sosok jin) ketinggalan di bioskop dan ditemukan oleh Aini. Dari situlah awal pertemanannya. Mereka pun saling tukar nomor telepon. Dan Aini menganggap Fajria ini manusia.
Tiba-tiba Fajria bilang ke Aini soal sulap. Fajria berjanji akan mengajari soal sulap. Awalnya Fajria dulu ke toilet, kemudian Fajria bilang ke Aini bahwa dia sudah selesai dan di suruh masuk. Ketika Aini masuk, Fajria tidak ada. Tiba-tiba sudah ada di belakangnya.
“Pas ke toilet bareng, terus dia duluan yang masuk ke kamar mandi, ditutup, enggak lama kemudian dia ngetuk-ngetuk pintu ‘kamu masuk aja aku udah beres kok pipisnya’. Ya aku buka aja pintunya. Pas dibuka Fajrianya enggak ada. Terus tiba-tiba dia nepak punggung aku di belakang ‘Tara Sulap’,” katanya menirukan perkataan Fajria dalam podcast Denny Sumargo, Dikutip Selasa (26/12/2023).
“Nah ketika SMS itu besoknya dia (Fajria) terror Papa aku, Kakak aku, tetangga -tetangga aku. Bahkan guru ngaji, temen-temen aku,” bebernya.
Sebelum itu, dia pernah cerita ke ayahnya soal Fajria. Karena tingkah laku Fajria yang tidak biasa, ayah Aini berinisiatif menanyakan kepada temannya yang tahu soal hal-hal semacam itu. Teman ayah Aini mengatakan bahwa Fajria ini bukan manusia alias jin.
Kejadian-kejadian aneh mulai dirasakan keluarganya. Puncaknya, ia bisa merasakan hal-hal gaib dan Fajria mengaku jika dia bukan manusia. Fajria mengatakan kepada Aini bahwa ia datang untuk membuat dirinya tidak takut terhadap jin-jin yang datang di kehidupannya.
“Ketika aku ngerasa teror-teror ini mulai membuat aku tegang, di situ Fajria tuh ngasih tahu bahwa harus kayak gimana sih menghadapi ini dan di situ Fajria bilang bahwa ‘aku bukan manusia tapi aku ke sini datang untuk bisa ngebuat kamu jadi enggak takut sama mereka (jin) yang ganggu kamu’,”terangnya.(04)
