JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Warga mengapresiasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberlakukan tarif Rp1 untuk naik LRT Jakarta dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-496 Jakarta, Kamis (22/6/2023).
“Pertama kali, memang saya memanfaatkan tarif Rp 1, senang banget sih,” kata seorang warga bernama Nur Handayani saat ditemui di Stasiun LRT Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Yani berangkat dari rumah sekira pukul 08.00 WIB. Dia mengaku sudah menaiki TransJakarta, LRT dan akan mencoba MRT.
“Cepat, mungkin banyak orang yang belum pakai jadi longgar. Kalau MRT kan di bawah jadi lebih cepat dari LRT,” ujar Yani.
Pada HUT ke-496 Jakarta ini, Yani berharap warga lebih peduli menggunakan transportasi umum agar kemacetan bisa teratasi.
Operator transportasi publik, LRT Jakarta mendukung kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengenai penerapan tarif Rp1 di LRT Jakarta pada 22 Juni 2023 dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-496 DKI Jakarta pada Kamis.
Penerapan tarif diberlakukan mulai pukul 00.00 sampai 23.59 WIB sesuai dengan kebijakan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Keputusan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta e-0078 Tahun 2023.
“Kami menyadari pentingnya peran kami dalam memfasilitasi perjalanan masyarakat Jakarta, dan berharap langkah ini akan mendorong lebih banyak warga Jakarta untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dan beralih ke transportasi publik, sebagai langkah nyata dalam mengurangi kemacetan dan menekan emisi gas buang kendaraan yang berpengaruh pada tingkat polusi udara” ujar Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT LRT Jakarta Sheila Indira Maharshi di Jakarta, Rabu.
Untuk melakukan pembayaran (tap-in dan tap-out) di LRT Jakarta, penumpang bisa menggunakan Kartu Uang Elektronik seperti JakLingko Card, JAK Card, Flazz, E-Money, Brizzi dan lainnya.
Selain itu, penumpang juga dapat menggunakan aplikasi LinkAja maupun JakLingko App yang dapat diunduh pada ponsel pintar.
Penerapan tarif khusus pada momen HUT DKI Jakarta ini merupakan yang kedua kalinya di LRT Jakarta. Pada tahun lalu, sebanyak lebih dari 5.000 penumpang menikmati layanan LRT Jakarta dengan tarif khusus ini.
LRT Jakarta berharap masyarakat dapat memanfaatkan momentum ini.
“Mari kita bersama-sama menjadikan momen ini sebagai kesempatan untuk lebih mengenal dan menggunakan transportasi publik yang semakin berkembang di Jakarta. LRT Jakarta akan terus berkomitmen untuk memberikan layanan yang terbaik serta menjadi moda transportasi publik yang aman, nyaman dan berkelanjutan bagi mobilitas masyarakat Jakarta,” ujar Sheila.
PT LRT Jakarta merupakan anak usaha Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Jakarta Propertindo(Perseroda) yang bertugas sebagai operator moda transportasi publik berupa kereta lintas rel terpadu (LRT) Jakarta yang ramah lingkungan, aman dan nyaman.
Rute LRT memiliki panjang 5.8 km dari Velodrome, Rawamangun hingga Pegangsaan Dua, Kelapa Gading dengan enam stasiun jalur layang dan “headway” atau jarak tunggu kereta
selama 10 menit.
LRT melayani pelanggan mulai pukul 05.30 – 22.30 WIB. Meski sama-sama berbasis rel, rangkaian gerbong LRT lebih pendek dari KRL maupun MRT yaitu terdiri atas dua gerbong saja.
Pada Kamis, di dalam gerbong LRT tampak lengang, tak seramai dan sepadat mode transportasi berbasis kereta lain di Jakarta.
Meski demikian, gerbong LRT terasa nyaman dan indah dengan gambar-gambar khas Jakarta seperti lukisan abang-none hingga pengenalan lenong Betawi.(03/Ant)
