Tri Indroyono

Dzikir-Doa Bersama Untuk Palestina Digelar di Bukittinggi-Sumbar

Ratusan warga bersama aparatur sipil negara (ASN) di Kota Bukittinggi, Povinsi Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (18/10/2023) mengikuti dzikir dan doa bersama untuk Palestina, Rabu (18/10/2023) di Bukittinggi. FOTO: dok.Ant

BUKITTINGGI, SUMBAR, SUDUTPANDANG.ID – Ratusan warga bersama aparatur sipil negara (ASN) di Kota Bukittinggi, Povinsi Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (18/10/2023) mengikuti dzikir dan doa bersama untuk rakyat Palestina, yang digelar Pemerintah Kota Bukittinggi.

Dzikir dan doa bersama untuk Palestina itu dipimpin langsung oleh Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar.

Kemenkumham Bali

“Ini sebagai bentuk dukungan Kota Bukittinggi kepada warga Palestina. Tentu kita mengutuk segala bentuk kekerasan yang ditimbulkan dalam perang, ada korban dari anak, perempuan hingga orang tua,” kata Wali Kota Bukittinggi Erman Safar.

Ia mengatakan kondisi Palestina masih bergejolak. Masjid Al Aqsha terus diperebutkan hingga sebanyak upaya yang bisa dilakukan untuk mendoakan keselamatan warga Palestina.

BACA JUGA  Pembakaran Kotak Suara di Parado, Begini Penjelasan KPU NTB

“Banyak upaya dan pertolongan yang bisa dilakukan, ada yang turun ke jalan, langsung terjun ke Palestina. Kami di Pemerintah Kota Bukittinggi berupaya bantu mereka dengan zikir dan berdoa, semoga dikabulkan dan bisa membantu umat Muslim di Palestina, Amin,” katanya.

Pemkot Bukittinggi menghadirkan penceramah ustadz Asyam Hafiz yang dalam tausiyahnya menyampaikan bahwa berjuang untuk menyelamatkan Palestina bisa dilakukan dengan berbagai cara.

“Umat di sana mempertaruhkan nyawa mereka untuk bangsa, negara dan keluarga mereka. Jika tidak mampu dengan fisik, bantu dengan harta, bagaimana membantu lisan, zikir dan doa, ini yang kita lakukan saat ini,” katanya.

Ia juga mengungkapkan organisasi pejuang gerakan Islam di Gaza, Palestina, Hamas bukanlah teroris.

BACA JUGA  Keluarga Besar Persib Berduka

“Perjuangan Hamas hanya untuk menjaga Tanah Air dan keluarga mereka,” katanya.

Setelah ceramah oleh ustadz Asyam Hafiz, jamaah yang hadir melaksanakan dzikir dan doa bersama yang dipimpin oleh ustadz Zaenal Muttaqin. (02/Ant)