Eddies Adelia Akui Masih Trauma Pasca Jatuh dari Tangga

Eddies adelia
Artis eddies adelia (Foto: Instagram/@eddiesadelia)

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Aktris senior Eddies Adelia mengungkapkan bahwa dirinya masih merasakan trauma mendalam setelah mengalami kecelakaan jatuh dari tangga pada akhir tahun 2024 lalu.

Insiden tersebut menyebabkan cedera serius pada lutut, termasuk putusnya otot ligamen yang membuatnya harus menjalani operasi dan fisioterapi intensif.

Meski kini sudah dapat berjalan seperti biasa, Eddies mengakui proses pemulihan masih terus berlangsung. Ia masih rutin menjalani fisioterapi untuk memperkuat kondisi lutut dan menghindari risiko cedera ulang.

“Saat ini saya memang sudah bisa jalan, kelihatannya normal. Tapi untuk bisa sampai di tahap ini, butuh waktu dua sampai tiga bulan setelah operasi. Sebelumnya saya benar-benar tidak bisa berjalan dan harus pakai kursi roda,” tutur Eddies dikutip Senin (12/5/2025).

BACA JUGA  Okie Agustina Tak Gentar Gunawan Lapor Polisi Terkait Selingkuh

Tak hanya secara fisik, Eddies juga mengaku belum sepenuhnya pulih secara mental. Rasa takut masih menghantui, terutama saat melewati anak tangga atau area yang licin.

“Sampai sekarang masih didampingi asisten kalau aktivitas. Kalau ada tangga atau turunan, saya harus pegangan. Pakai rok panjang juga harus ada yang bantu. Masih ada trauma,” ujarnya.

Cedera yang dialami Eddies Adelia tergolong serius karena melibatkan putusnya otot ligamen pada lutut. Saat kejadian, ia langsung dilarikan ke rumah sakit dan harus menjalani prosedur medis lanjutan. Selama masa pemulihan, ia sempat menggunakan kursi roda untuk beraktivitas sehari-hari.

Kini, meski telah melalui masa sulit, Eddies tetap menjalani perawatan rutin sebagai bagian dari proses pemulihan jangka panjang.

BACA JUGA  Kondisi Terkini Eddies Adelia Terpapar Covid-19

Melalui pengalamannya, Eddies mengingatkan pentingnya menjaga keselamatan saat berada di rumah, khususnya di area tangga atau tempat licin. Ia juga menekankan bahwa proses penyembuhan cedera bukan hanya soal fisik, tetapi juga mental.(04)