ASAHAN, SUDUTPANDANG.ID – Dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional, Bupati Asahan, H. Taufik Zainal Abidin Siregar, S.Sos., M.Si., mengikuti kegiatan Panen Raya Jagung Serentak 2025 yang dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Kegiatan strategis ini dilaksanakan secara hybrid dan melibatkan 36 provinsi di seluruh Indonesia, dengan pusat kegiatan nasional di Kecamatan Sanggau Ledo, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.
Untuk wilayah Kabupaten Asahan, panen raya dipusatkan di lahan jagung milik Perkebunan Binaan Polres Asahan, tepatnya di Desa Pulau Maria, Kecamatan Teluk Dalam. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya bersama mendukung Program Swasembada Jagung Nasional yang dicanangkan pemerintah.
Turut hadir dalam acara ini Kapolres Asahan, AKBP Ifdhal Junaidi, S.I.K, Pengurus Bhayangkari Cabang Asahan, Forkopimda Kabupaten Asahan, Para Kepala OPD, Forkopimcam Teluk Dalam, Manajemen PT Pulau Maria Jaya
Dalam keterangannya, Bupati Asahan menyampaikan apresiasi atas kolaborasi lintas sektor dalam mendukung pertanian jagung.
“Panen jagung serentak ini adalah hasil nyata dari sinergi antara petani, aparat penegak hukum, dan pemerintah daerah. Ini membuktikan komitmen kita untuk mencapai kemandirian pangan, khususnya di sektor jagung,” ujar Bupati Taufik Zainal Abidin dalam keterangan tertulisnya, pada Kamis (5/6/2025).
Bupati Asahan juga menyoroti peran strategis Polri melalui Gugus Tugas Ketahanan Pangan dalam mendukung program tanam jagung serentak yang digagas oleh Kementerian Pertanian.
Dalam pidato secara virtualnya, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto meresmikan 18 gudang penampungan hasil panen jagung yang dikelola oleh kelompok tani binaan Polri. Ia juga meluncurkan fasilitas pabrik pengering jagung (Dryer) serta memimpin langsung ekspor perdana jagung Indonesia ke Kuching, Malaysia.
Presiden Prabowo juga menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah pusat, daerah, dan pelaku usaha pertanian dalam mewujudkan ketahanan pangan berkelanjutan.
Dirinya juga berharap kepada seluruh kepala daerah dan instansi terkait terus berkomitmen dalam membangun pertanian yang produktif dan berdaya saing global ke depannya.(MA/04)
