BIMA, SUDUTPANDANG.ID – Usai mengunjungi pembangunan pompa hidram di Dompu, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, melanjutkan agenda kunjungan kerjanya ke wilayah Kabupaten Bima. Di sana, Pangdam IX/Udayana meresmikan pompa hidram pertanian untuk masyarakat Desa Monggo dan Desa Ncangi serta bertatap muka dengan seluruh prajurit Yonif 742/SWY.
Kunker Pangdam IX/Udayana di Kabupaten Bima diawali dengan melaksanakan peresmian penggunaan pompa hidram pertanian di Desa Monggo, Kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima, yang dihadiri oleh Bupati Bima Ibu Hj. Dinda Damayanti beserta Forkopimda Kabupaten Bima dan undangan lainnya, pada Rabu (24/8/2022).
Dalam sambutannya, Pangdam menyampaikan rasa bangga dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh prajurit Kodim 1608/Bima. Bersinergi dengan pemerintah daerah dan seluruh masyarakat desa bahu membahu membangun pompa hidram untuk pertanian hingga dapat diresmikan dan dapat digunakan.
“Pompa hidram ini adalah salah satu wujud kepedulian TNI Angkatan Darat khususnya Kodam IX/Udayana terhadap kesulitan masyarakat terutama air bersih untuk keperluan sehari-hari dan mengairi persawahan,” ungkap Pangdam.
Lebih lanjut Pangdam mengatakan, pompa hidram ini diperoleh dari dukungan semua pihak, termasuk perhatian dari para donatur yang merasa terpanggil untuk membantu masyarakat yang kesulitan air. Meski pembangunan dari titik pompa hidram menuju bak primer sejauh 1.500 meter, namun akhirnya dapat diselesaikan dan air mengalir dengan lancar.
“Pompa hidram ini adalah yang terbesar diantara 11 titik pompa hidram yang telah dibangun tersebar di beberapa wilayah Kodam IX/Udayana, karena mampu untuk mengairi persawahan seluas 200 hektar di Desa Monggo dan 250 hektar di Desa Ncandi,” ujar Pangdam.
Mengakhiri sambutannya, Pangdam berharap keberadaan pompa hidram ini dapat menjadi harapan baru bagi masyarakat desa dalam meningkatkan hasil produksi pertanian yang akan menjadi lumbung pangan di Kabupaten Bima.
“Sehingga tujuan pemerintah Indonesia untuk menuju swasembada pangan nasional akan terealisasikan,” katanya.
Sementara itu, Bupati Bima dalam sambutannya mengungkapkan rasa haru dan bangganya atas kunjungan kerja Pangdam di Kabupaten Bima dan telah memberikan perhatian khusus dengan membangun pompa hidram pertanian untuk masyarakat Desa Monggo dan Ncangi.
“Ini adalah anugrah yang dititipkan Allah melalui Kodam IX/Udayana yang akan bermanfaat bagi masyarakat untuk meningkatkan produksi pertanian jagung untuk masyarakat kami,” tutur Bupati.
Selesai melaksanakan peresmian pompa jidram, Pangdam melanjutkan kunkernya menuju kompi senapan A Yonif 742/SWY yang berada di Jalan Datoq Dibantah, Kota Bima. Di sana, Pangdam bertatap muka dan memberikan pengarahan untuk memotivasi dan memompa semangat seluruh prajurit Yonif 742/SWY dalam melaksanakan tugas.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam menyampaikan harapan yang besar kepada seluruh prajurit, disamping menjalankan tugas dan kewajiban kepada negara, namun juga harus memikirkan masa depan diri dan keluarga dengan menyiapkan rumah pribadi.
“Rasanya saya bersalah jika anggota yang sudah saya pimpin kemudian terlantar di hari tuanya, karena itu saya berharap agar sedini mungkin para anggota mencari solusi dan memiliki target walaupun melalui KPR,” ucap Pangdam.
Pangdam juga menyampaikan sosialisasi program aplikasi E Praja Raksa kepada para Babinsa dan anggota lainnya.
“Aplikasi yang sudah diluncurkan Kodam IX/Udayana beberapa waktu lalu tersebut bertujuan untuk mempermudah anggota dalam menyampaikan laporan secara berantai sesuai dengan kegiatan dan tugas telah dilaksanakan,” jelas lulusan Akmil tahun 1990 ini.(one)