ASAHAN, SUDUTPANDANG.ID – Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Asahan, Harry Naldo Tambunan, bersama dengan Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD, Dinas Sosial Kabupaten Asahan dan Kementerian Sosial (Kemensos) RI meninjau lokasi banjir di Desa Lubuk Palas Kecamatan Silau Laut, Desa Simpang Empat dan Desa Sei Dua, Kecamatan Simpang Empat, Sabtu (12/11/2022).
“Peninjauan ini dilakukan atas intruksi Bupati Asahan melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan John Hardi Nasution, saat melakukan kunjungan ke Kantor BPBD Kabupaten Asahan pada Jumat, 11 November kemarin,” ucap Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Asahan di sela-sela kegiatan.
Harry Naldo mengatakan, dalam kunjungannya Sekda Kabupaten Asahan menyampaikan instruksi Bupati Asahan kepada BPBD Kabupaten Asahan untuk siap siaga menghadapi permasalahan banjir yang melanda beberapa desa. Turun langsung ke lapangan untuk mengevaluasi dan memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir.
“Selain memberikan instruksi, Sekda Kabupaten Asahan mengecek kesiapsiagaan personel dan peralatan pendukung penanggulangan bencana, terutama saat kondisi musim penghujan saat ini. Sekda berharap setiap peralatan yang dimiliki dapat dijaga dengan baik, sehingga apabila ada hal-hal yang tidak diinginkan, peralatan ini sudah siap untuk dipergunakan,” ucap Harry.

Sekda juga menekankan kepada pihaknya agar senantiasa berkoordinasi dengan Camat dan Kades/Lurah di wilayah terdampak banjir maupun dengan stakeholder lainnya agar penanganan dapat diminimalisir dengan tetap berpedoman pada aturan yang berlaku.
“Setelah menerima instruksi, kami dan OPD terkait merealisasikannya pada hari ini dengan meninjau langsung ke lokasi yang terdampak banjir. Kami juga memasang tenda pengungsi di lokasi sebagai tempat sementara bagi masyarakat terdampak banjir,” kata Harry Naldo.
Ia mengatakan pihaknya telah menempatkan beberapa tenda yang berasal dari BPBD, Dinas Sosial, PDAM Tirta Silau Piasa dan PMI Kabupaten Asahan di beberapa desa terdampak banjir. Pihaknya BPBD juga telah mengalokasikan pemenuhan kebutuhan dasar keperluan dapur umum bagi masyarakat terdampak banjir di beberapa titik yang telah dibuka dapur umum dan tenda-tenda pengungsian.
“Saat ini kondisi banjir yang terjadi berlangsung secara dinamis, dimana ada beberapa wilayah yang telah surut dan pengungsi telah kembali ke rumah masing-masing, dan ada juga di beberpa wilayah masih terendam banjir,” ungkap Harry Naldo.(MA/01)