REJANG LEBONG, SUDUTPANDANG.ID – Pemerintah Kecamatan Padang Ulak Tanding (PUT), Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menggelar Musyawarah Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan, Rabu (8/2/2023).
Kegiatan ini mengusung tema “Memaksimalkan Perencanaan Pembangunan Desa dan Kelurahan Tahun 2024”.
Hadir dalam Musrenbangcam itu Camat PUT, Riduan, perwakilan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Dinas Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Kapolsek, Danramil dan Kepala Puskesmas.
Dalam sambutannya, Camat PUT menyatakan pihaknya memberikan kesempatan kepada setiap perangkat desa untuk menyampaikan usulan baik itu fisik maupun nonfisik guna perencanaan pembagunan pada tahun 2024.
“Apa saja yang sudah diusulkan warga mudah-mudahan bisa dikabulkan pada tahun 2024 yang akan datang, kalau juga belum dipenuhi kita harus maklumi sebab keterbatasan anggaran,” kata Camat Riduan.
Saat sesi tanya jawab, Budi, Sekdes Taktoi, dirinya mengaku sudah mendengar rencana pembangunan di wilayah Kecamatan PUT pada tahun 2023.
Menurutnya, itu sudah terlalu banyak, kalau bisa dikurangi. Pasalnya, setiap Pemerintahan Desa Taktoi mengajukan usulan tidak pernah terealisasi.
Sementara itu, Sri Marida dari Kelurahan Pasar PUT, mengusulkan masalah lampu jalan dari simpang Desa Guru Agung sampai ke Brigif. Menurutnya sampai sekarang kondisi jalan masih gelap.
Dari banyaknya usulan, warga kembali mengeluhkan persoalan air bersih dan drainase. Warga juga mengusulkan tiang listrik, pembangunan jalan, jembatan di Desa Tabah Tinggi sebanyak dua titik, pembangunan plat duiker di Desa Guru Agung yang merupakan jalan milik Provinsi Bengkulu.(iju/01)
