Ayah Beckham dan Zola Sempat Bingung Anaknya Bentrok di Lapangan

Gian Zola dan Beckham Putra
Gian Zola dan Beckham Putra

MALANG, SUDUTPANDANG.ID – Ada yang menarik di laga Arema FC vs Persib yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu 11 September 2022 kemarin.

Namun, sepertinya tak hanya duel kedua tim yang ditunggu publik. Duel kakak beradik, Gian Zola di Arema dan Beckham Putra Nugraha di Persib menjadi daya tarik tersendiri di laga tersebut. Banyak pihak menanti aksi kedua pemain yang sama-sama dibesarkan Diklat Persib itu.

Kemenkumham Bali

Begitu pula dengan Budi Nugraha, ayah Zola dan Beckham. Budi mengaku sangat antusias menanti duel kedua buah hatinya di pertandingan bergengsi tersebut.

“Pertama, tentu saya merasa bangga karena Beckham dan Zola sama-sama bermain di tim besar di Liga 1. Saya juga bangga karena mereka bisa ditonton oleh bobotoh yang hadir di Malang. Semoga momen ini bisa terus terjaga,” kata pria asli Gedebage, Kota Bandung ini.

BACA JUGA  Leander Dipaksa Kerja Keras di Laga Perdana

“Dua-duanya meminta doa restu melalui telepon. Beckham duluan yang telepon saya, dan menyusul Zola minta didoakan sebelum pertandingan. Saya hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk mereka. Yang penting mereka dikasih keselamatan di pertandingan,” ungkapnya.

Namun, Budi mengaku sempat kebingungan untuk menentukan dukungan di laga kemarin. “Saya bingung juga mau dukung siapa. Ah, dukung yang menang saja kalau gitu. Bingung karena Zola dan Beckham sama-sama anak saya,” katanya sembari tertawa.

“Tapi, saya tegaskan kepada mereka untuk bersikap profesional, bermain serius dan tampil sebaik-baiknya di pertandingan,” sambung Budi.

Di laga kemarin, Beckham bersama Persib tampil sebagai pemenang. Bahkan, Beckham yang masuk menggantikan Febri Hariyadi di awal babak kedua mampu menjadi pembeda dengan mencetak gol pertama Pangeran Biru.

BACA JUGA  Perenang Indonesia Tunjukkan Hasil Maksimal di Nasional Time Trial

“Alhamdulillah, rezekinya ada di Beckham dan Persib. Mereka video call setelah pertandingan. Mereka ketemu sambil makan malam. Saat video call saya katakan jika rivalitas itu hanya 90 menit di lapangan, selebihnya kalian kakak adik, satu keluarga yang harus saling menyayangi,” ujar Budi.

Tinggalkan Balasan