Kejati DKI dan Apindo Gelar Vaksinasi di Kapuk

Kajati DKI Jakarta Febrie Ardiansyah saat meninjau langsung vaksinasi di RW Kelurahan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (29/9/2021)/Foto:Say SP

“Kami juga meminta kepada seluruh kejaksaan di wilayah DKI Jakarta, untuk mencari cara kreatif dalam upaya meningkatkan capaian vaksinasi massal di DKI Jakarta.”

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Kejaksaaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta berkolaborasi dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menggelar vaksinasi di RW 16 Kelurahan Kapuk, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (28/9/2021).

Kemenkumham Bali

Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, Febrie Ardiansyah mengatakan, Kelurahan Kapuk, dijadikan lokasi vaksinasi lantaran capaian vaksinasi terendah dari wilayah kelurahan lainnya di Jakarta Barat.

Berdasarkan data corona.jakarta.go.id, capaian vaksinasi covid di Kelurahan Kapuk baru 70,23% dari total 180 ribu penduduk.

“Karena itulah, kami mengajak masyarakat yang belum divaksin dosis 1 dan 2 untuk hadir di sentra vaksinasi Pos RW 16, Kapuk,” ujar Febrie, saat berada di lokasi vaksinasi.

Ia menerangkan, vaksinasi di Pos RW 16 Kelurahan Kapuk berlangsung selama dua hari, 28 – 29 September 2021 dengan target 1.000 orang. Vaksin yang digunakan jenis Sinovac dan AstraZeneca.

“Hari ini target kami 500 orang, besok 500. Mudah-mudahan bisa semua, dua hari jadi 1000,” kata Febrie.

Paket Sembako

Untuk menarik minat warga mendatangi gerai vaksin, Kejati DKI Jakarta bersama Apindo menyediakan paket sembako plus makan gratis sejumlah pelaku mikro usaha kecil menengah (UMKM).

“Kami juga meminta kepada seluruh kejaksaan di wilayah DKI Jakarta, untuk mencari cara kreatif dalam upaya meningkatkan capaian vaksinasi massal di DKI Jakarta,” kata Febrie, yang sebelumnya menjabat Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidus).

Wakil Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko yang hadir di lokasi menjelaskan, capaian vaksinasi dosis 1 di wilayahnya sudah 73,75%. Sementara kasus covid-19 hingga akhir September 2021, terus turun sehingga status menjadi zona kuning.

“Meski begitu, kami tetap memaksimalkan program vaksinasi di seluruh wilayah di Jakarta Barat, termasuk berkolaborasi dengan elemen masyarakat lainnya. PPKM turun level dan kasus menurun justru kita harus tetap gencar dalam penanggulangan Covid-19, salah satunya vaksinasi,” ujarnya.

BACA JUGA  Saat Suhartoyo Dilantik Ketua MK Baru, Anwar Usman Tak Hadir

“Semua gerai vaksinasi di kecamatan, kita dorong. Kita juga dorong terus sentra vaksin lainnya, baik yang ada di mal atau ruang publik, termasuk kolaborasi seperti ini,” sambung Yani Wahyu.

Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada Kejati DKI, Apindo dan semua pihak yang telah menggelar vaksinasi di Kelurahan Kapuk.

“Bagi masyarakat di Jakarta Barat, mari kita bersama-sama dalam menanggulangi pandemi, terus disiplin prokes itu sangat penting dalam pencegahan setelah kita vaksinasi,” pesannya penuh semangat.(say)

BACA JUGA  Ketua PT DKI Apresiasi Peningkatan Kinerja PN Jaktim

Tinggalkan Balasan