BOGOR, SUDUTPANDANG.ID – Bogor LavAni belum terkalahkan dari tiga pertandingan yang sudah mereka lakoni di putaran kedua PLN Mobile Proliga 2022. Terakhir, keganasan LavAni memakan korban dengan menggasak Jakarta Pertamina Pertamax (JPX) 3-0 (25-19, 25-19, 25-16), Jumat (25/2/22).
Dengan hasil yang diraih di GOR Kawah Candradimuka Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor tersebut, LavAni masih berada di peringkat kedua di bawah JPX. LavAni mendapat lima kemenangan dari delapan laga. Selisih satu kemenangan dengan pemuncak klasemen yakni JPX yang mengantongi enam kemenangan. Untuk pengumpulan nilai kedua tim sama-sama memperoleh 17.
Dengan demikian Dio Zulfikri dan kolega dipastikan lolos ke babak empat besar (final four), meski masih harus memainkan dua laga tersisa, melawan Jakarta BNI 46 pada Minggu (27/2/22) dan Palembang Bank SumselBabel (PBS), Jumat (4/3/22) mendatang. Asisten pelatih LavAni, Erwin Rusni mengatakan tim asuhan Jiang Jie dari Tiongkok itu memang dipersiapkan untuk putaran kedua untuk bermain dibanding putaran pertama.
“Kekurangan kami di putaran pertama, terutama masalah servis dan bloking bisa teratasi di putaran kedua dengan baik,” ujar Erwin usai laga.
Sementara pelatih JPX, Pascal Wilmar mengakui tim asuhannya tampil tidak tenang. “Anak-anak kurang tenang bermain. Selain itu banyak melakukan kesalahan sendiri,” tutur Pascal.
Menurut Pascal, anak asuhnya kemungkinan merasa lolos ke final four menjadi tidak tenang dan tidak ngotot untuk menang. “Karena saya melihat anak-anak tidak ngotot menang, jadi sayapun juga menjadi tidak ngotot,” tukasnya.
Akan tetapi, Pascal merasa beruntung kekalahan ini terjadi di babak penyisihan. “Supaya bisa belajar untuk ke final four,” tambahnya. (red)