“Semakin cepat vaksinasi dituntaskan, semakin cepat dicapai kekebalan kelompok, semakin cepat pula bangsa ini pulih dari krisis kesehatan dan ekonomi. Mari kita saling mengingatkan pentingnya protokol kesehatan dan tentunya mendoakan yang terbaik untuk kita semua.”
SUDUTPANDANG.ID-Masyarakat mulai menyadari pentingnya vaksinasi di tengah pandemi Covid-19 yang sampai saat ini masih melanda Indonesia. Hal ini terlihat dari antusias masyarakat saat mendatangi tempat vaksinasi yang gencar digelar oleh TNI, Polri, dan instansi lainnya.
Siti Aminah, (41), warga Klender, Jakarta Timur, mengaku ingin divaksin untuk melindungi diri dari paparan virus corona.
“Harus dong, karena vaksin itu penting untuk meningkat imunitas tubuh, berdasarkan informasi yang saya peroleh jika sudah divaksin seandainya terjangkit virus akan cepat sembuhnya, semoga jangan sampai kena,” kata ibu dua anak ini, saat mengantre vaksinasi di SMKN 26, Jl Balai Pustaka, Rawamangun, Jakarta Timur, Minggu (25/7/2021).
Ia mengaku suami telah divaksin di kantornya. Sementara kedua anak belum divaksin karena usianya masih di bawah 12 tahun.
Hal senada dikatakan, Parman, (48), warga Kelurahan Kartini, yang datang ke gerai vaksin keliling TNI-Polri di Sawah Besar, Jakarta Pusat, Kamis (22/7/2021).

“Alhamdulillah, akhirnya bisa divaksin bersama keluarga, pelayanannya bagus, dan kami juga dapat bantuan sembako, terima Bapak Polisi dan Bapak TNI,” ucapnya senang.
Saat ditanya alasan ingin divaksin, ia menyebut tidak mau terpapar corona seperti teman dan tetangganya.
“Banyak teman dan tetangga yang sedang isolasi, dan meninggal dunia, sedih rasanya. Vaksin ini sebagai bentuk ikhtiar selain berdoa kepada Allah SWT,” tutur Parman yang mengaku mendapat informasi vaksinasi dari Babinsa Kelurahan Kartini, Serda Norman Suryadi.
Kedua warga tersebut menjadi bukti bahwa masyarakat telah menyadari pentingnya vaksinasi untuk mencegah paparan virus dan membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok.
Berdasarkan laporan vaksinasi Rabu (21/7/2021), Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr Siti Nadia Tarmizi, mengatakan, masyarakat yang telah menerima dosis lengkap atau dua dosis mencapai 16,9 juta orang.
Herd Immunity
Siti Nadia menyatakan pemerintah masih berupaya lebih keras untuk mencapai herd immunity sepanjang tahun ini.
“Kalau kita bicara mengenai yang mendapatkan dosis kedua, memang masih cukup jauh capaian herd immunity, artinya baru sekitar 16,9 juta yang mendapat dosis kedua. Dalam arti kurang lebih cakupan 7 persen,” ujar Nadia dalam keterangan pers, Kamis (22/7/2021).

Untuk meningkatkan vaksinasi, Siti Nadia mengatakan, pemerintah telah mengajak TNI-Polri, BUMN, pihak swasta dan seluruh komponen dan juga elemen dari masyarakat yang akan membuat central vaksinasi.
Herd immunity menjadi hal krusial dalam penanganan pandemi Covid-19. Lebih dari itu, herd immunity penting untuk membuat bangsa ini bergerak dan bangkit, tanpa selalu memilih antara kesehatan dan ekonomi.
Semakin cepat vaksinasi dituntaskan, semakin cepat dicapai kekebalan kelompok, semakin cepat pula bangsa ini pulih dari krisis kesehatan dan ekonomi. Mari kita saling mengingatkan pentingnya protokol kesehatan dan tentunya mendoakan yang terbaik untuk kita semua.(um)