Hemmen

Peduli Taiwan, Dewi Soekarno Berikan Donasi Restrukturisasi Pasca Gempa Hualien

Peduli Taiwan, Dewi Soekarno Berikan Donasi untuk Restrukturisasi Pasca Gempa Hualien
Dewi Soekarno (ketiga dari kiri) saat memberikan donasi untuk bantuan gempa Hualien (Foto:TETO)

TAIWAN, SUDUTPANDANG.ID – Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, Ratna Sari Dewi Soekarno atau Dewi Soekarno memberikan donasi untuk membantu program restrukturisasi pasca gempa bumi yang melanda Hualien Taiwan pada 3 April 2024 lalu.

Mantan istri mendiang Presiden Soekarno itu memberikan donasi sebesar 10 juta Yen (setara dengan NT$2 juta atau Rp1.019 miliar) untuk membantu gempa Hualien.

Kemenkumham Bali

Keterangan pers Taipei Economic and Trade Office (TETO) sebagaimana dilansir dari RTI, Selasa (2/7/2024), menyebutkan, bantuan tersebut diserahkan Dewi Soekarno saat ia mengunjungi Taiwan pada Sabtu (29/6/2024) lalu.

Disebutkan, bantu diberi saat ia melakukan perjalanan sehari ke Taiwan untuk mengunjungi Pemerintah Kabupaten Hualien.

Dewi Soekarno memimpin delegasi dari “Persahabatan Tanpa Batas” (Amitie Sans Frontieres) yang dibentuknya pada November 2023.

BACA JUGA  PWI Kabupaten Asahan Gelar Bakti Sosial

Pada kesempatan itu, ia bertemu dengan Bupati Hualien, Hsu Chen-wei (徐榛蔚) dan memberikan sumbangan sebesar 10 juta Yen (setara dengan NT$2 juta atau Rp1.019 miliar) sebagai bantuan untuk gempa Hualien.

Dalam kunjungan singkatnya, Dewi Soekarno juga menyempatkan diri untuk melihat tempat penampungan korban gempa di Hualien. Ia merasa terkesan dengan fasilitas-fasilitas yang ada di tempat tersebut.

Ia pun menyampaikan bahwa informasi terkait dengan fasilitas-fasilitas darurat dari Taiwan akan ia gunakan untuk dipelajari lebih lanjut.

Diketahui gempa besar di Hualien pada tanggal 3 April 2024 lalu telah menyisakan berbagai kerusakan dan bantuan rekonstruksi dari seluruh lapisan masyarakat masih dibutuhkan.

Sebagai informasi, Dewi Soekarno merupakan mantan istri mendiang Presiden RI pertama, Soekarno.

BACA JUGA  Gempa Bali: Jalur Evakuasi Warga Tertutup Longsor, Tim Beralih Lewat Danau

Ratna Sari Dewi Soekarno yang memiliki nama asli Naoko Nemoto itu, menikah dengan Soekarno pada tahun 1962. Setelah sang proklamator wafat, ia kemudian kembali dan menetap di Jepang.

Sumber: rti.org