TABANAN, SUDUTPANDANG.ID – Personel Reskrim Polsek Kediri yang dipimpin Kanit Reskrim Polsek Kediri Iptu Wayan Suta Arcana berhasil mengungkap kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang terjadi pada hari Sabtu (10/4/2021) lalu.
Berdasarkan keterangan dari korban Fransiskus Rebo, warga asal Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang berdomisili di Banjar Batu Tampih, Desa Pangkung Tibah, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, sepeda motornya hilang.
Ia memarkir motor Jupiter MX di tempat parkir bedeng proyek di Banjar Batutampih, pada hari Jumat (9/4/2021). Namun, keesokan harinya, Sabtu (10/4/2021) sepeda motornya sudah tidak ada. Korban pun langsung melapor ke Polsek Kediri.
Kapolres Tabanan AKBP Mariochristy P.S., Siregar, melalui Kapolsek Kediri Kompol Fahmi Hamdani, mengatakan pada hari Selasa (19/4), berdasarkan laporan dari korban, Tim Reskrim Polsek Kediri yang dipimpin Panit II Reskrim Polsek Kediri Iptu I Putu Sartika melakukan penyelidikan.
“Tim berhasil menemukan barang bukti serta menangkap pelaku di Umalas, Kuta Utara, Kabupaten Badung,” jelas Kapolsek Kediri.
Pelaku yang diamankan sebanyak dua orang yaitu Loresius Kanda Kaleo (20), buruh proyek.
“Pelaku satunya Luter M Ate (17), bekerja sebagai buruh di Uma Alas Kecamatan Kuta Utara Kabupaten Badung,” terangnya.
Kapolsek Kediri menghimbau agar masyarakat saat memarkir sepeda motor agar dikunci stang dan kunci body untuk mempersulit pelaku melakukan aksinya.
“Seperti pada kasus ini modus pelaku dengan kunci palsu,” kata Mantan Kapolsek Baturiti ini.
Pelaku dijerat dengan pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman paling lama 5 tahun penjara.
Saat ini kedua Pelaku sedang menjalani proses penyidikan di Reskrim Polsek Kediri. Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp 4.500.000.(one)