Kemenag: Dokumen Jamaah Haji 2024 Disiapkan Lebih Awal

Kasubdit Dokumen dan Perlengkapan Haji Reguler Kemenag Nasrullah Jasam (berbatik hijau) menyaksikan uji coba M-Paspor terkait dokumen haji di Kantor Imigrasi (Kanim) Jakarta Pusat, Rabu (5/1/2022). FOTO:kemenag-go.id

JAKARTA, SUDUTPANDANG.ID – Kementerian Agama (Kemenag) menyatakan bahwa penyiapan dokumen jamaah haji 1445 Hijriah/2024 Masehi dilakukan lebih awal.

“Ini dilakukan sebagai antisipasi adanya pelambatan dalam proses penerbitan visa jamaah,” kata Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kementerian Agama (Kemenag), Saiful Mujab dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (31/8/2023).

Kemenkumham Bali

Ia menjelaskan Pemerintah Arab Saudi sejak tahun ini memberlakukan perekaman biometrik bagi jamaah haji.

Perekaman yang menjadi syarat jamaah memperoleh visa haji dilakukan melalui aplikasi visa bio yang dikembangkan oleh Pemerintah Arab Saudi.

“Dalam praktiknya, ada sejumlah jamaah yang terkendala dalam proses perekaman biometrik, sementara waktunya mepet. Alhamdulillah, akhirnya semua jamaah bisa memperoleh visa haji setelah melalui kerja keras dan perjuangan panjang,” katanya.

BACA JUGA  Kemenag Fasilitasi Perpindahan Santri Ponpes Shiddiqiyyah Jombang

Sedangkan untuk musim haji 2024, pihaknya akan mencoba mengantisipasi dengan melakukan penyiapan dokumen lebih awal.

Menurutnya, antisipasi perlu dilakukan karena perekaman biometrik melalui visa bio kemungkinan akan diberlakukan kembali oleh Pemerintah Arab Saudi pada 1445 Hijriah.

“Untuk peningkatan layanan dalam penyiapan dokumen, kita juga perlu melakukan penyeragaman SOP dalam pembatalan visa haji,” kata Saiful Mujab.

Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Dokumen dan Perlengkapan Haji Reguler Kemenag, Zainal Ilmi menambahkan evaluasi penyelesaian dokumen, pemvisaan, dan perlengkapan haji reguler diselenggarakan untuk mengetahui kelemahan atau kekurangan dalam pelaksanaan ibadah haji tahun 1444 H/2023 M, khususnya terkait dokumen, pemvisaan dan perlengkapan haji reguler.

“Kami mengidentifikasi sejumlah persoalan yang muncul dan merumuskan langkah-langkah perbaikan untuk penyelenggaraan ibadah haji mendatang,” katanya. (02/Ant)

BACA JUGA  Camat Kota Kisaran Timur Tinjau Lomba Kader Posyandu dan PKK