KOTA BEKASI – SUDUTPANDANG. ID – Wakil Wali Kota Bekasi Abdul Harris Bobihoe menyatakan pemerintah berkomitmen untuk menindaklanjuti penanganan banjir dalam jangka pendek terutama pada APBD 2025, dengan bekerja cermat, efektif, dan akuntabilitas. Hal tersebut disampaikan di Rapat Paripurna Peringatan HUT Kota Bekasi Ke 28.
“Pemerintah berkomitmen menindaklanjuti penanganan banjir dalam jangka pendek, bekerja cermat, efektif dan akuntabilitas dalam membelanjakan dana BTT atas penanganan dana darurat, sehingga dampak dari kebijakan ini dapat cepat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kota Bekasi,” ujar Wawali Bobihoe
Lalu Ia juga menyampaikan, Pemerintah Kota Bekasi melakukan kolaborasi dalam upaya mencegah berulangnya bencana banjir.
“Pemerintah tidak dapat berdiri sendiri, dalam upaya mencegah berulangnya bencana banjir ini. Pada kesempatan ini saya sampaikan rujukan arahan yang dihasilkan melalui, koordinasi 3 menteri dan kepala BNPB, Komitmen bersama 2 Bupati, dan 2 Wali Kota dihadapan Gubernur, kami semaksimal mungkin untuk melakukan yang terbaik bagi warga Kota Bekasi dalam mencegah maupun penanggulangan banjir,” jelas Bobihoe
Dikesempatan itu, Bobihoe juga menyampaikan rasa terimakasih kepada seluruh stake holder yang telah membantu dalam dan memberikan dukungan kepada warga yang terdampak banjir.
“Sekali lagi kami sampaikan rasa terimakasih kepada Pemerintah pusat, propinsi Jawa Barat, propinsi DKI Jakarta, Kabupaten/Kota, Forkopimda, kelembagaan sosial masyarakat, perusahaan swasta, BUMN maupun BUMD, para aparatur yang secara ikhlas dan gotong royong dalam membatu saudara-saudara kita yang mengalami musibah banjir,” ucapnya.
Diakhir sambutannya Bobihoe mengatakan sesuai dengan prakiraan cuaca yang disampaikan oleh BMKG hingga tanggal 20 Maret 2025 potensi curah hujan yang ekstrim, maka dengan itu pemerintah terus bersiaga dan mengantisipasi potensi-potensi yang ada.
Kota Bekasi, terus optimis lanjut Bobihoe mengatakan, menjadikan momentum HUT Kota Bekasi sebagai momen untuk terus meningkatkan kebersamaan dan kegotongroyongan, semangat untuk saling menjaga dan rasa memiliki Kota Bekasi yang kita cintai.
Di umur Kota Bekasi ke 28 tahun bukanlah waktu yang singkat dalam perjalanan sebuah kota, saat ini Kota Bekasi merupakan kota yang berkembang pesat menjadi salah satu kota yang maju dan strategis, dengan pertumbuhan ekonomi yang kuat serta kemajuan di berbagai sektor, mulai dari infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pelayanan publik, hingga kota yang dapat mempertahankan toleransi. (EGI)