KEDIRI, SUDUTPANDANG.ID –Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Kediri menggelar rapat evaluasi pengawasan penyelenggaraan Pilkada 2024 yang dihadiri Sekretariat dan seluruh Komisioner Bawaslu Kota Kediri di Hotel Grand Surya, Kota Kediri, Jawa Timur, Rabu (5/2/2025).
Selain Rapat Komisioner Bawaslu juga memberikan penghargaan kepada KPU Kota Kediri, perwakilan TNI-Polri, jajaran Stakeholder serta sejumlah Organisasi Wartawan sebagai wujud apresiasi atas suksesnya Pilkada 2024.
Ketua Bawaslu Kota Kediri, Yudi Agung Nugraha mengucapkan rasa terimakasihnya atas sinergitas kepada semua elemen atas suksesnya pelaksanaan Pilkada 2024, mengingat pentingnya evaluasi guna meningkatkan kerja-kerja pengawasan pada pemilu lima tahun mendatang.
“Selain itu, kami juga memberikan apresiasi dengan memberikan 17 penghargaan kepada jajaran stakeholder yang kerjasama dengan kami untuk mensukseskan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah 2024,” ujarnya.
Lanjut Yudi mengatakan rapat evaluasi ini dilakukan guna meningkatkan pengawasan serta melakukan perbaikan-perbaikan terutama yang terjadi di tempat pemungutan suara (TPS).
“Karena Pengawas Pemilihan Lapangan atau PPL kami di 1 kelurahan itu ada yang membawahi lebih dari 4 TPS, dimana 1 TPS hanya ada 1 pengawas. Kedepan itu bisa jadi evaluasi kami yang akan kita sampaikan kepada Bawaslu Provinsi untuk di tindaklanjuti,” jelas Ketua Bawaslu.
Namun saat ditanya terkait kapan acara pelantikan Walikota dan Wakil Wali Kota Kediri, Yudi mejelaskan pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjut dari pusat.
“Pelantikan kami belum tahu pastinya, sepertinya di tanggal 20-an,” akunya.
Sementara itu, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kediri, Bambang Iswahyoedhi mengungkapkan rasa terima kasih atas penghargaan yang diberikan dan berkomitmen untuk terus menjaga profesionalisme dan berkontribusi positif dalam setiap proses demokrasi.
“Kami ucapkan terimakasih dan rasa bangga bisa berperan aktif dalam mensukseskan Pilkada 2024,” katanya.
Selain itu, dirinya juga menilai piagam tersebut merupakan bagian dari proses kerjasama dalam mensukseskan pilkada.
“Ini bagian dari menjalankan amanah UU Pers dimana kita sebagai profesi wartawan yakni mencari, mengumpulkan dan menyajikan informasi kepada publik. Selain itu, sebagai wartawan atau jurnalis harus menjaga kebenaran dan keterbukaan dalam masyarakat,” papar Bambang Iswahyoedhi.
Dengan telah digelarnya rapat evaluasi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam persiapan menghadapi Pemilu mendatang, dengan komitmen Bawaslu akan terus meningkatkan profesionalisme dan integritas dalam melaksanakan tugas pengawasan.(CN/01)
